Nasib Boeing 737 Max Berada di Tangan FAA

- Jumat, 20 September 2019 | 17:31 WIB
Boeing 737 Max milik Lion Air beserta Boeing 737 Max dari berbagai maskapai terparkir di fasilitas Boeing di Washington, Senin (16/9). (Reuters/Linda Wasson)
Boeing 737 Max milik Lion Air beserta Boeing 737 Max dari berbagai maskapai terparkir di fasilitas Boeing di Washington, Senin (16/9). (Reuters/Linda Wasson)

Otoritas Penerbangan Sipil Amerika Serikat (FAA) tengah menunggu kelengkapan persyaratan dari Boeing, sebelum mencabut larangan terbang dan mengizinkan seluruh armada Boeing 737 Max kembali mengudara.

Kepala Administrasi FAA Steve Dickson mengatakan, termasuk yang ditunggu FAA adalah, versi pra-produksi perangkat lunak sistem penerbangan yang telah diperbaharui, untuk diujicobakan oleh FAA.

Kamis (19/9) kemarin, Dickson telah bertemu dengan jajaran eksekutif Boeing di Renton, Washington untuk membahas pengujian perangkat lunak yang sudah diperbaiki. Minggu depan, Dickson bakal bertemu dengan 50 regulator keselamatan penerbangan di Montreal, Kanada.

-
(Reuters/Linda Wasson)

 

FAA sendiri telah melakukan serangkaian pengujian perubahan perangkat lunak dan pelatihan yang diusulkan Boeing. Namun, FAA belum memberikan kepastian pelaksanaan uji sertifikasi penerbangan untuk 737 Max, produk terlaris Boeing.

"Masih perlu serangkaian langkah yang memakan waktu sekira satu bulan lagi, sebelum penerbangan uji sertifikasi dan FAA bisa mengizinkan Boeing  (737 Max) bisa terbang kembali. Saya tidak akan keluar dari pesawat sampai saya puas secara pribadi," katanya, seperti dilansir Reuters, Jumat (20/9).

Dickson memastikan, FAA akan meminta masukan dari regulator penerbangan internasional seperti EASA (European Union Aviation Safety Agency), Kanada dan Brazil.

-
(Reuters/Linda Wasson)

Untuk diketahui, perangkat lunak sistem penerbangan yang tengah diperbaharui dan menunggu persetujuan dari FAA adalah, perangkat sensor angle of attack dalam sistem anti-stall milik Boeing 737 Max, yang ditenggarai menjadi penyebab kecelakaan maut Lion Air dan Ethiopian Airlines yang menggunakan Boeing 737 Max beberapa waktu lalu.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X