Huawei Mate X merupakan salah satu smartphone lipat yang telah diumumkan saat ini selain Samsung Galaxy Fold, Royole FlexPai, dan Motorola Razr 2019. Semua smartphone tersebut mengusung layar OLED fleksibel sehingga dapat dilipat.
Namun penggunaan layar fleksibel tersebut saat ini masih bisa dibilang cukup beresiko. Pasalnya layar tersebut diketahui memiliki daya tahan yang jauh lebih lemah dibandingkan dengan layar kaca. Bahkan jari pengguna saja dapat merusak layar tersebut.
Tentu nantinya setelah dipasarkan, akan banyak pengguna smartphone lipat tersebut yang tidak sengaja merusak layar dan ingin menggantinya sehingga dapat digunakan kembali.
Huawei baru-baru ini merilis rincian terkait biaya perbaikan yang harus ditanggung oleh pengguna Huawei Mate X. Terlihat bahwa untuk perbaikan layar, dibutuhkan biaya sebesar USD1.000 atau setara dengan Rp14 jutaan. Itu setara dengan satu unit iPhone 11 Pro.
Memang smartphone Huawei Mate X sendiri dibanderol dengan harga Rp34 jutaan. Maka dari itulah tidak heran bahwa komponen layar dari smartphone tersebut memakan biaya yang sangat besar. Namun komponen yang lain bisa dibilang cukup sama seperti komponen smartphone lainnya.
