Menanti Persaingan Galaxy Fold dengan Huawei Mate X di Tiongkok

- Sabtu, 9 November 2019 | 15:05 WIB
Samsung Galaxy Fold. (Samsung Electronics)
Samsung Galaxy Fold. (Samsung Electronics)

Samsung Electronics mengumumkan secara resmi penjualan smartphone flagship-nya, Galaxy Fold di Tiongkok mulai Jumat (8/11) kemarin. Dilansir Koreatimes, Sabtu (9/11), Galaxy Fold dijual secara online maupun offline.

Tiongkok merupakan negara ke-24, setelah Korea Selatan, Jerman, Inggris hingga Prancis yang lebih dahulu menikmati berbagai fitur Galaxy Fold. Dan, smartphone asal Negeri Ginseng ini bakal segera bertemu pesaingnya asal Tiongkok, Huawei Mate X.

"Samsung menerima respon yang sangat baik, lebih dari yang diharapkan dari konsumen di seluruh dunia, karena perangkat ini menawarkan pengalaman baru penggunaan layar lipat besar," kata pejabat Samsung Electronics seperti dilansir Koreatimes.

Sebagai smartphone dengan layar lipat pertama di Tiongkok, pihak pabrikan optimis mampu menjual 20 ribu unit Galaxy Fold. Ini merupakan bagian dari upaya Samsung untuk meningkatkan pangsa pasarnya di Tiongkok.

-
(Samsung Electronics)

 

Sempat menguasai 20 persen pasar smartphone di Tiongkok, Samsung mengalami penurunan setelah kebangkitan Huawei dan munculnya Xiaomi. Bahkan, saat ini produk Samsung di pasaran Tiongkok berada di bawah 1 persen, tepatnya 0,7 persen hingga kuartal kedua tahun ini. 

Persaingan bakal makin sengit dengan rencana Huawei meluncurkan Mate X, smartphone dengan layar berlipat-lipat pada Jumat (15/11) mendatang. Sayangnya, persaingan dua ponsel layar lipat ini hanya bisa dinikmati di Tiongkok. 

Sebab, Huawei tidak bisa memasakan Mate X di luar negeri lantaran terkena sanksi dagang dari Amerika Serikat, imbas dari perang dagang Tiongkok dengan Amerika Serikat. Sanksi ini menyebabkan Huawei tidak bisa menginstal layanan dan aplikasi Google, termasuk maps, gmail, chrome hingga google play store.

 

Artikel Menarik Lainnya:

 

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X