Pemain timnas basket Indonesia, Andakara Prastawa, menilai timnya bisa berbicara banyak meski tidak diperkuat pemain naturalisasi di SEA Games 2019, Manila, Filipina.
"Saya optimistis kita tetap akan bisa bersaing.” kata Prastawa di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Senin (18/11).
Timnas basket putra Indonesia sejatinya berencana melakukan naturalisasi dua pemain asing untuk SEA Games 2019. Mereka adalah Denzel Bowles, dan Brandon Jawato.
Akan tetapi, Perbasi gigit jari akibat Bowles gagal dalam proses naturalisasi karena punya masalah mental. Adapun Jawato tidak bisa berseragam Merah-Putih karena disinyalir terkendala masalah administrasi.
Meski tanpa pemain naturalisasi, Perbasi tetap optimistis. Tim asuhan Rajko Toroman itu ditargetkan meraih medali perak meski tanpa di SEA Games 2019.
Prastawa pun yakin timnas basket Indonesia bisa bersaing di bawah arahan Rajko. Sebab, pelatih asal Serbia itu memiliki metode latihan yang berbeda dengan pelatih sebelumnya.
"Itu (metode latihan) membuat rasa percaya diri kami meningkat. Dia juga percaya dengan para pemain yang masih muda,” ujar Prastawa.
Timnas basket Indonesia tergabung dengan Thailand, Malaysia, dan Kamboja di Grup B SEA Games 2019.