Mendapat Perlakuan Rasisme, Moussa Marega Tinggalkan Lapangan

- Senin, 17 Februari 2020 | 18:25 WIB
Penyerang FC Porto, Moussa Marega. (Instagram/marega11)
Penyerang FC Porto, Moussa Marega. (Instagram/marega11)

Penyerang Porto, Moussa Marega memutuskan keluar dari lapangan setelah menjadi sasaran nyanyian kera (rasisme) saat kontra Vitória SC di Liga Portugal. Serangan rasisme itu diterimanya saat melakukan selebrasi gol.

Gol yang dicetak Marega merupakan gol kemenangan untuk FC Porto saat melawan bekas klubnya, Vitoria Guimaeres. Hal itu yang kemudian memicu kemarahan fans tuan rumah dengan melontarkan cacian kepadanya.

Dia yang tak terima dengan perlakuan rasis tuan rumah memberikan tanda untuk pergi meninggalkan lapangan pada menit ke-71.

 

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Moussa Marega (@marega11) on

 

Keinginan Marega itu sempat diprotes oleh rekan setimnya, dan bahkan pertandingan sempat terhenti karena pelatih dan pemain lawan juga turut memintanya untuk tetap di lapangan sampai pertandingan berakhir.

Namun Marega yang merasa sakit hati tetap ingin pergi meninggalkan lapangan. Saat berjalan ke lorong ruang ganti, Marega memberi tanda jempol ke bawah dengan kedua tangannya kepada fans Vitoria.

Wasit sendiri telah memberikannya kartu kuning atas tindakan Marega yang memicu keributan dengan fans tuan rumah.

 

 

 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X