69 Orang Positif Corona, Jubir: Semuanya WNI dan dari Hasil Tracing

- Jumat, 13 Maret 2020 | 18:52 WIB
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanggulangan Virus Corona, Achmad Yurianto di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Jum'at, (13/3/2020) (INDOZONE/Mula akmal)
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanggulangan Virus Corona, Achmad Yurianto di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Jum'at, (13/3/2020) (INDOZONE/Mula akmal)

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanggulangan Virus Corona, Achmad Yurianto menyatakan, pasien positif corona dua kali lipat dari hari sebelumnya, yaitu 69 orang. Ia mengatakan, semuanya merupakan Warga Negara Indonesia (WNI) yang ditelusuri (tracing) dari pasien yang terdampak sebelumnya.

"Data ini adalah hasil tracing yang dilaksanakan dua hari lalu setelah merilis 34 pasien pada (11/3/2020), sampai dengan tadi siang," ucapnya di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (13/3/2020).

Pemerintah, sambungnya, akan terus melakukan metode tracking dan tracing untuk mencari dan segera melakukan isolasi bagi mereka yang terpapar oleh pasien sebelumnya.

"Untuk mengantisipasi ini semua, maka kontak tracing menjadi penting agar dengan cepat menemukan dan isolasi kasus positif yang jadi sumber penyebaran," jelasnya.

Yuri mengatakan Indonesia sudah menjadikan corona sebagai satu kategori bencana, dan akan mengerahkan seluruh stakeholder pemerintah untuk melakukan tracing tersebut.

"Ini gambarkan kita harus laksanakan tracing karena pemerintah sudah memutuskan untuk terus bekerja melakukan penelusuran," ungkapnya.

Sebelumnya, jumlah pasien positif virus corona di Indonesia kembali bertambah. Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona Achmad Yurianto mengatakan, jumlah pasien per hari ini, Jumat (13/3/2020) menjadi 69 orang.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X