Kasus Perusakan Masjid di Kalbar, Kapolda: Kita Fokus Jaga rumah Warga Ahmadiyah

- Selasa, 7 September 2021 | 11:27 WIB
Kapolda Kalimantan Barat Irjen Pol Remigius Sigid Tri Hardjanto. (Dok. Divisi Humas Mabes Polri)
Kapolda Kalimantan Barat Irjen Pol Remigius Sigid Tri Hardjanto. (Dok. Divisi Humas Mabes Polri)

Kapolda Kalimantan Barat Irjen Pol Remigius Sigid Tri Hardjanto menanggapi terkait insiden perusakan masjid di Sintang, Kalbar. Langkah Polri saat ini disebut Irjen Sigid lebih fokus menjaga rumah warga Ahmadiyah untuk mengantisipasi terjadinya hal yang tidak diinginkan.

"Anggota Polri fokus menjaga rumah warga Ahmadiyah untuk mengantisipasi penyerangan secara fisik yang dapat menimbulkan korban jiwa kedua belah pihak,” kata Irjen Sigid dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Selasa (7/9/2021).

Selain itu, pasca insiden ini, Irjen Sigid memastikan tidak ada korban jiwa. Sebab, Sigid menyebut pihaknya sudah mengantisipasi sejak dini insiden tersebut.

"Kami pastikan tidak ada korban jiwa karena sudah dilakukan pencegahan awal," bener Irjen Sigid.

Sebelumnya, aksi kericuhan sempat terjadi di sekitaran Masjid Miftahul Huda milik jemaat Ahmadiyah di Desa Balai Harapan, Sintang, pada Jumat 3 September 2021 yang lalu. Kericuhan terjadi pada siang hari setelah salat berjamaah usai.

BACA JUGA: Kuasa Hukum Terduga Pelaku Perundungan di KPI Sebut Pembullyan Hal yang Biasa

Aksi kericuhan itu juga sempat terekam dalam sebuah video yang tersebar. Tampak ratusan orang merusak bangunan termasuk masjid tersebut.

Hingga saat ini, polisi belum membeberkan secara detail mengenai kasus tersebut. Pihak kepolisian sendiri masih menyelidiki kasus itu.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

X