Presiden Jokowi Nilai PPKM Tak Berjalan Efektif, Menkes Angkat Bicara

- Senin, 1 Februari 2021 | 18:24 WIB
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. (ANTARA/Rivan Awal Lingga)
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. (ANTARA/Rivan Awal Lingga)

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menilai pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) periode 11-24 Januari tak berjalan efektif. 

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin pun angkat bicara usai pernyataan Presiden Jokowi yang menilai PPKM periode 11-24 Januari tak berjalan efektif. 

Kata Budi, nantinya pemberlakuan PPKM Jawa-Bali agar lebih bersifat mikro. Di mana akan lebih detai, rinci dan dilihat dimana penyebab dari penyebaran Covid-19.

Baca Juga: Ambroncius Ajukan Penangguhan Penahanan di Kasus Rasisme

“Beliau berkeinginan menyampaikan sekarang, agar bisa lebih mikro sifatnya. Jadi lebih detail, lebih rinci, dilihat penyebabnya dimana, itu yang dikunci,” ujar Budi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (1/2/2021).

Dia melanjutkan, jika nantinya satu provinsi atau kota terdapst klaster atau pusat penyebaran Covid-19, maka langsung akan dikunci. Tujuannya agar penyebarannya tak terjadi di wilayah lainnya.

“Misalnya satu provinsi atau satu kota, nanti itukan ada beberapa daerah yang bukan klaster atau hotspot terpaksa kita kunci juga,” jelasnya.

Selain itu, menurut Budi agar menekan angka Covid-19 tersebut, Kementrian Kesehatan akan melakukan penambahan jumlah testing. 

“Karena untuk bisa melakukan yang diarahkan bapak presiden, kita membutuhkan testing yang lebih rapet dan tracing yang lebih teliti dan lebih cepat,” tukasnya.

Artikel Menarik Lainnya:

 

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X