Pengamat Nilai Sindiran Andre ke Ahok Hal Positif

- Kamis, 6 Februari 2020 | 23:35 WIB
Politisi Partai Gerindra Andre Rosiade. (Antara/Rangga)
Politisi Partai Gerindra Andre Rosiade. (Antara/Rangga)

Pakar komunikasi politik Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta Nyarwi Ahmad menyatakan, kritik politisi Gerindra Andre Rosiade yang menyebut Komisaris Utama Pertamina rasa Direktur Utama tertuju pada Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dinilai suatu hal yang positif.

"Wajar bagi pejabat publik dikritik atau dipersepsikan beragam oleh para elite politik maupun publik. Kritik Andre tersebut positif juga," ucapnya saat dihubungi Indozone, Kamis, (6/2/2020).

Kritik tersebut menyiratkan perlunya kejelasan, baik dari aspek regulasi maupun praktek mengenai peran, tugas, kewajiban dan kewenangan jabatan komisaris utama dan direktur utama dalam BUMN, termasuk Pertamina.

"Kejelasan tersebut penting. Pertama untuk mengevaluasi atau melihat keberhasilan dan kegagalan para pejabatan yang menduduki jabatan tersebut secara obyektif berdasarkan Key Performance Indicator (KPI) dari mereka yang menunjuknya atas regulasi yang mengaturnya," ujar Nyarwi.

Kedua, sambungnya, kejelasan tersebut juga penting untuk mengapreasi kinerja mereka yang menduduki kedua jenis jabatan tersebut secara proporsional.

"Sehingga kita bisa tahu siapa berkontribusi apa, sejauh mana kontribusinya dan apa manfaatnya bagi BUMN tersebut khususnya dan masyarakat Indonesia pada umumnya," ungkapnya.

Nyarwi menegaskan, kejelasan tersebut juga penting untuk mengantisipasi adanya potensi overclaim dari pejabat tertentu di kedua jenis jabatan tersebut, karena merasa paling berkontribusi di dalam menjalankan arah kebijakan BUMN.

"Overclaim yang berlebihan ini bisa mengarah pada personalisasi, dimana kinerja kolektif dari para komisaris, dirut dan para pejabat lainnya seakan-akan menjadi prestasi personal salah satu pejabat atau aktor yang dominan di situ," tutupnya.

Sebelumnya, dalam rapat dengar pendapat antara Komisi VI DPR RI dengan Wakil Menteri BUMN Budi Gunadi Sadikin, PT Pertamina (Persero), PT PLN (Persero), dan PT Perusahaan Gas Nasional Tbk, Senin (3/2/2020). Andre Rosiade sempat menyindir Ahok.

Menurutnya, sejak ditunjuk menjadi komisaris utama pada akhir tahun lalu, Ahok kerap kali muncul, bahkan lebih sering ketimbang Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati.

"Agak menarik, saya kira ada Pak Ahok tadi, karena yang tampil biasanya Pak Ahok, mungkin ada komisaris rasa dirut," kata Andre Rosiade ketika itu.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X