IPW Nilai Penyerangan di Mabes Polri Berkaitan dengan Unlawful Killing FPI

- Kamis, 1 April 2021 | 21:50 WIB
Sosok Zakiah Aini pelaku serangan teroris di Mabes Polri. (Istimewa)
Sosok Zakiah Aini pelaku serangan teroris di Mabes Polri. (Istimewa)

Indonesian Police Watch (IPW) menduga ada keterkaitan antara kasus penyerangan di Mabes Polri dengan kasus pembunuhan di luar hukum atau unlawful killing terhadap empat laskar FPI. IPW menilai penyerangan itu sebagai bentuk balas dendam.

"IPW menilai serangan ini tak terlepas dari dendam kesumat kelompok teror terhadap kasus penembakan di km 50 Tol Cikampek yang hingga kini belum selesai penanganannya," kata Ketua Presidium IPW Neta S Pane dalam keterangan tertulisnya seperti yang diterima Indozone, Kamis (1/4/2021).

Neta tak berkomentar lebih jauh terkait dua kasus tersebut. Namun, sejauh ini belum ada fakta yang dibeberkan polisi terkait korelasi kedua kasus tersebut.

BACA JUGA: Walau Dinyatakan Lone Wolf, Polri Selidiki Otak Intelektual Pelaku Penyerangan Mabes Polri

Seperti diketahui, petugas pos di area dalam Mabes Polri sempat diserang oleh seorang wanita berinisial ZA (25) menggunakan senjata api. Dari video yang diterima Indozone, wanita tersebut sudah berhasil masuk ke area dalam Mabes Polri dan mengacungkan senjata seperti senjata api ke arah petugas yang berada di pos pengamanan.

Singkat cerita, wanita tersebut melontarkan enam kali tembakan ke arah polisi yang berjaga. Polisi pun bertindak tegas dengan menembak pelaku hingga tewas.

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo sebelumnya menyebut jika pelaku ternyata berideologi ke ISIS. Kapolri juga menyebut jika ZA merupakan lone wolf atau penyerang seorang diri maupun ide penyerangan sendiri.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

X