Turut Berduka Atas Sriwijaya Air, PM Kanada: Solidaritas Kanada Bersama Keluarga Korban

- Senin, 11 Januari 2021 | 10:45 WIB
Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau. (REUTERS/Blair Gable).
Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau. (REUTERS/Blair Gable).

Kecelakaan tragis pesawat Sriwijaya Air SJ182 rute Jakarta-Pontianak membuat banyak pihak memberikan ucapan belasungkawa untuk korban dan keluarga yang ditinggalkan. Termasuk Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau menyampaikan ucapan belasungkawa atas kecelakaan tersebut dan menyatakan solidaritas warga Kanada bersama keluarga para korban.

“Kabar yang datang dari Indonesia sungguh memilukan. Duka terdalam kami sampaikan bagi keluarga, sahabat, dan orang terkasih dari mereka yang berada di dalam pesawat Sriwijaya Air penerbangan SJ 182,” ujar PM Trudeau melalui cuitan di Twitter yang diakses dari Jakarta, Senin (11/2/2020).

“Anda berada dalam pikiran kami masyarakat Kanada dalam masa yang sulit ini,” tambahnya dalam tweet yang diunggah dalam bahasa Inggris dan Prancis.

Baca Juga: Viral Video Detik-detik Penumpang Sriwijaya Air SJ-182 Masuk ke Dalam Pesawat, Sedih

Seperti diberitakan sebelumnya, Pesawat Sriwijaya Air nomor register PK-CLC SJ 182 rute Jakarta-Pontianak hilang kontak pada Sabtu (9/1), pukul 14.40 WIB dan jatuh di perairan Kepulauan Seribu di antara Pulau Lancang dan Pulau Laki.

Pesawat jenis Boeing 737-500 itu hilang kontak pada posisi 11 mil laut di utara Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang setelah melewati ketinggian 11.000 kaki dan saat menambah ketinggian di 13.000 kaki.

Pesawat tinggal landas dari Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang pukul 14.36 WIB. Jadwal tersebut mundur dari jadwal penerbangan sebelumnya 13.35 WIB. Penundaan keberangkatan karena faktor cuaca.

Presiden Joko Widodo telah memerintahkan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi beserta Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Marsekal Madya Bagus Puruhito untuk melakukan operasi pencarian korban pesawat Sriwijaya Air SJ 182 secara cepat.

"Kemarin sore telah saya perintahkan kepada Menteri Perhubungan, Kepala Basarnas yang dibantu TNI dan Polri untuk segera melakukan operasi pencairan dan pertolongan yang secepat-cepatnya kepada para korban," kata Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Bogor, Minggu melansir dari ANTARA.
 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X