The Most Engaging Media For Millennials and GEN Z

Asal-usul Soto Tangkar, Terlahir dari Kisah Pilu Pribumi yang Gak Mampu Beli Daging
Soto tangkar berasal dari kisah pribumi miskin (Z Creators/Vivi Sanusi)
Food

Asal-usul Soto Tangkar, Terlahir dari Kisah Pilu Pribumi yang Gak Mampu Beli Daging

Selasa, 03 Januari 2023 11:32 WIB 03 Januari 2023, 11:32 WIB

INDOZONE.ID - Soto tangkar merupakan kuliner Betawi yang ada sejak zaman penjajahan Belanda. Saat itu harga daging sapi yang mahal hanya mampu dibeli oleh para meneer Belanda, sehingga para pribumi cuma mampu membeli bagian tangkar yang sedikit berdaging karena harganya lebih murah.

Versi lain menyatakan saat para meneer Belanda berpesta dengan berbagai menu olahan sapi, warga lokal memanfaatkan bagian jeroan dan tangkar yang enggak diolah sama orang Belanda.

soto tangkar
Soto tangkar makanan zaman penjajahan (Z Creators/Vivi Sanusi)

Salah satu menu olahan tangkar sapi atau dalam bahasa Betawi "tangkar" berarti tulang iga adalah soto yang dikenal hingga sekarang. Perbedaan soto tangkar dengan soto Betawi ada dalam campuran rempahnya. Soto tangkar memakai kapulaga dan jintan.

Soto tangkar merupakan kuliner percampuran budaya lokal dengan budaya China, Arab dan India. Sedangkan soto Betawi mulai populer pada 1971.

Soto tangkar legendaris di Depok

soto tangkar depok
Lapak soto tangkar legendaris di Depok, selalu ramai (Z Creators/Vivi Sanusi)

Salah satu soto tangkar legendaris sejak 1960-an berpusat di daerah Pasar Pagi Glodok, Jakarta Barat. Tapi beberapa tahun belakangan, warga Depok dan sekitarnya juga bisa menikmati soto dan sate yang laris manis ini setiap akhir pekan di pusat jajanan Pesona Khayangan Jalan Ir.H. Juanda, Depok, Jawa Barat.

Setiap Sabtu dan Minggu pagi hingga siang, warung Soto Tangkar dan Sate Kuah Haji Diding ini selalu diserbu pengunjung. Enggak henti-hentinya para pelayan melayani pesanan.

sate kuah haji diding
Sate kuah H Diding yang laris manis di Depok (Z Creators/Vivi Sanusi)

Menu yang disuguhkan warung ini sederhana saja hanya ada dua menu yaitu soto tangkar dan sate kuah daging sapi yang dibandrol Rp25 ribu per porsi. Soto tangkarnya berupa soto santan yang dicampur dengan sedikit susu. Kuahnya berwarna oranye dengan rasa yang cukup gurih. 

Dalam semangkuk soto, selain  daging sapi terdapat potongan tomat, daun bawang, babat, kikil dan jeroan sapi.

Sementara sate kuahnya memang wajib dicoba karena selain dagingnya empuk, aroma asap bakaran dagingnya membuat kuahnya menjadi terasa lebih sedap dan gurih. 

Enggak heran setiap akhir pekan warung tenda ini bisa laris ratusan porsi.

Tertarik mencoba?

Artikel Menarik Lainnya:

Ngeri! Ada JPO Horor Menantang Maut di Bandung, Melintasinya Bagai Uji Nyali

Salah Kaprah! Ternyata Wingko Babat Bukan Asli Semarang, Begini Asal-Usulnya

Selain Sarang Hantu, Inilah Alasan Pohon Pisang Terlarang Ditanam di Depan Rumah!

Fakta Unik Cimahi, Lampu Merah Cuma Pajangan Tapi Lalu Lintasnya Lancar Jaya, Kok Bisa?

Bangga! Gamelan Go International, Jadi Mata Kuliah di Ekuador Berkat Sosok Agung Kurniadi

Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.

Z Creators
Z Creators

TAG
Rini Puspita
Vivi Sanusi
Vivi Sanusi
Community Writer
JOIN US
JOIN US