Direktur Utama Rumah Sakit Penyakit Infeksi Prof. Dr. Sulianti Saroso (RSPI Sulianti Saroso), Mohammad Syahril, menyatakan bahwa pasien yang telah dinyatakan negatif virus corona (Covid-19) sudah terbebas dari wabah penyakit tersebut.
Sehingga tidak ada lagi kekhawatiran terhadap pasien akan menularkan Covid-19 jika sudah dipulangkan.
"Tapi begitu dia sudah dia selesai dirawat dari sini, maka pasien ini sebetulnya bebas. Tidak perlu khawatir akan ada suatu penularan lagi," kata Syahril di Jakarta Utara, Rabu (11/3/2020).
Syahril mengungkapkan, setiap pasien yang sudah dinyatakan negatif idap virus corona dan dipulangkan tetap diminta menjaga kondisi terlebih dahulu. Sebab sangat riskan atau berisiko jika melakukan itu.
"Cuma kita tetap berpesan agar dia tetap menjaga kondisi dulu. Karena kalo kondisi tidak dijaga, bisa saja penyakit yang lain yang masuk," ungkapnya.
Dia menambahkan, mereka yang masuk dalam perawatan di ruang isolasi terkait suspect Covid-19, yang dilakuan pihaknya adalah memastikan orang tersebut positif atau negatif tertular Covid-19. Baik mereka yang hasil tracing maupun kontak langsung (close contact) dengan sumber awal virus corona yang dimaksud.
Sejauh ini, terdapat sepuluh pasien terkait Covid-19 yang dirawat di RSPI Sulianti Saroso, Jakarta Utara. Namun besok, Kamis (12/3), direncanakan dua pasien yang dinyatakan negatif tertular virus yang kali pertama ditemukan di Wuhan, Tiongkok, itu akan dipulangkan.
"Insya Allah besok, pulang dua-duanya. Itu pasien (kasus) 3 dan 6 ya," imbuhnya.
Sebelumnya, kedua orang itu masuk dalam kategori pasien dalam pemantauan (PDP) yang dirawat di ruang isolasi intensif.
Syahril mengungkapkan, kedua pasien yang akan dipulang besok itu sudah dilakukan test sebanyak dua kali oleh tim medis RSPI.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, ada perubahan status atau konversi dari positif menjadi negatif tertular Covid-19.
"Pasien nomor 3, Alhamdulillah sudah negatif, kemudian pasien nomor 6 juga," tutupnya.
