Suku Baduy ternyata punya larangan keras menjual salah satu hasil buminya. Larangan itu berlaku untuk semua suku baik Baduy luar maupun dalam.
Hasil bumi tersebut adalah padi dan beras yang merupakan simbol kehidupan bagi warga Suku Baduy. Bagi warga Baduy padi dan beras digunakan untuk acara adat.
"Kalau padi tidak boleh dijual, itu harus disimpan untuk keperluan. Cuma padi yang tidak boleh di jual, itu harus disimpan di lumbung padi," kata Agus salah satu warga Suku Baduy.
Warga Suku Baduy memproses padi setelah panen. Setelah itu langsung disimpan ke dalam lumbung. Supaya nantinya, ketika acara adat dilakukan padi sudah siap.
"Padi itu diprosesnya, habis dipanen langsung disimpan di lumbung padi, setelah itu jika ada keperluan langsung ditumbuk," tuturnya.
Artikel menarik lainnya:
- Curhatan Ibu Pemuda Madiun Diduga Bjorka: Enggak Punya Komputer Buat Makan Aja Susah
- Jadi Saksi Sejarah, WNI Berhasil Melayat Ratu Elizabeth II di Westminster Hall
- Bukit Suligi, Negeri di Atas Awan Riau Punya Pemandangan yang Menakjubkan
- Kisah Pemilik Kafe Teramai di Pamekasan, Awalnya Cuma Jualan Kopi Keliling di Jalanan
- Komunitas Janda Depok Bikin Geger, Enggak Nyangka yang Gabung Ratusan Orang
- Kisah Sukses Mantan Kasir Indomaret Sekarang Punya Pabrik, Hidupnya Susah Sejak Kecil!
- Iphone 14 Dinilai Mengecewakan, WNI di Amerika Batal Membeli, Ini Alasannya!
Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.