Dunia ini penuh dengan hal-hal yang luar biasa, banyak tempat-tempat di dunia yang berhasil mengejutkan manusia dengan keindahannya. Salah satunya yaitu, Gua Es yang terletak di Gunung Alpen, Swiss.
Merupakan sebuah gua es yang terbentuk secara alami, gua ini dikenal sebagai katedral es. Yang lebih unik lagi, ukuran dan bentuk gua juga terus bervariasi setiap tahunnya.
Baca Juga: Gua Es Ningwu di Tiongkok yang Tetap Membeku Meski di Musim Panas
Gua ini terbentuk dari kumpulan es tebal yang tingginya sekitar 5 meter. Panjang yang dimiliki gua ini pun lumayan luas yatu 20 meter.
Gua es ini juga dikenal sebagai Mill (gua yang terbentuk melalui efek siphon). Rongga gua dipenuhi dengan air salju yang meleleh setiap tahunnya di musim semi dan musim panas. Dan sampai nantinya musim gugur tiba, air-air lelehan es ini pun akan mengalir bagaikan air terjun kecil di sekitaran gua.
Baca Juga: Secantik Aare di Swiss, Ternyata Ada Sungai Biru Bak Kristal di Sulawesi!
Namun, ketika suhu menjadi cukup dingin, air yang menetes ke dalam gua melalui lubang atas gua akan membeku menjadi memesona, bentuknya pun selalu berubah.
Es di sepanjang langit-langit, lapisan es tebal mengalir di dinding, di lantai dan tetesan lambat dapat secara bertahap membangun kerucut es yang menggantung di gua ini. Di beberapa bagian gua, es tertua berasal dari ribuan tahun yang lalu, lho!
Baca Juga: Di Balik Keindahannya, Ternyata Danau dan Sungai di Swiss Sering Memakan Korban!
Penulis: Jihan Rienita
