Skenario yang Memungkinkan Olimpiade Tokyo 2020 Tetap Digelar

- Jumat, 20 Maret 2020 | 13:08 WIB
Olimpiade Tokyo 2020 masih jadi polemik. Ada yang mendukung event ini tetap digelar sesuai jadwal, ada juga yang kontra. (REUTERS/Issei Kato)
Olimpiade Tokyo 2020 masih jadi polemik. Ada yang mendukung event ini tetap digelar sesuai jadwal, ada juga yang kontra. (REUTERS/Issei Kato)

Perhelatan Olimpiade Tokyo 2020 tengah menjadi polemik. Rencana Jepang untuk tetap menggelar Olimpiade sesuai jadwal menuai pro dan kontra.

Banyak yang menolak Olimpiade Tokyo 2020 tetap dihelat mulai 24 Juli 2020. Mereka khawatir dengan pandemi global virus corona yang hingga kini masih mengancam.

Presiden Federasi Atletik Internasional (IAAF) Sebastian Coe menilai, menggeser jadwal Olimpiade adalah skenario yang paling memungkinkan. 

Menurutnya, semua pihak harus bisa sedikit longgar terkait masalah ini. Jika tidak, bakal terus ada pro dan kontra.

"Jangan membuat keputusan yang tiba-tiba ketika kita tidak perlu melakukannya. Ketika kamu harus melonggarkan tanggal itu, kamu harus melakukannya. Itu mungkin. Apa pun itu mungkin," ujar Coe.

Sementara itu, Anggota Dewan Eksekutif Komite Olimpade Jepang Kaori Yamaguchi secara terbuka mengatakan, sudah waktunya untuk mengumumkan penundaan Olimpiade Tokyo 2020. 

Dia justru mengecam Komite Olimpiade Internasional (IOC) yang menurutnya telah menempatkan atlet dalam bahaya, karena meminta mereka terus berlatih seperti biasa. Padahal virus corona masih merajalela.

"Kita seharusnya tidak mengadakan Olimpiade jika orang-orang di seluruh dunia tidak bersenang-senang," cetusnya kepada Nikkei. 

Diketahui, IOC dan Pemerintah Jepang sementara ini masih sepakat Olimpiade Tokyo 2020 tetap digelar mulai 24 Juli mendatang. Bahkan, Presiden IOC, Thomas Bach, mengimbau para atlet untuk tetap mempersiapkan diri. 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X