Salah satu pemain sepak bola tim nasional Afghanistan Zaki Anwari tewas akibat jatuh dari pesawat Amerika Serikat di bandara Kabul pada Senin (16/8).
Zaki tewas akibat jatuh dari pesawat Boeing C-17 karena berupaya menyelamatkan diri dari Afghanistan sejak kelompok Taliban mengambil alih kekuasaan pada Minggu (15/8).
"Anwari, seperti ribuan pemuda Afghanistan, ingin meninggalkan negara itu tetapi jatuh dari pesawat AS dan meninggal," tulis federasi atlet sepak bola dunia FIFPRO, Kamis (19/8).
Diketahui, puluhan ribu warga Afghanistan berupaya untuk meninggalkan negaranya setelah Taliban mengambil alih kekuasaan usai presiden Ashraf kabur ke Uni Emirat Arab.
Tampak dalam sebuah rekaman video, ribuan orang terlihat memenuhi bandara pada Senin (16/8). Mereka berlari untuk mencoba naik ke pesawat Angkatan Udara AS, bahkan beberapa diantaranya sampai naik dan berpegangan di roda belakang pesawat.
??????? ?????? ?? ????? ????? ????. ???? ?? ?????? ???????. ???? ???? ?????? ???? ????.#Afghanistan #AfghanistanBurning #KabulHasFallen pic.twitter.com/xNGAsf3dbe
— Mukhtar wafayee (@Mukhtarwafayee) August 16, 2021
"Sebelum awak pesawat bisa menurunkan kargo, pesawat itu dikepung oleh ratusan warga sipil Afghanistan," kata Ann Stefanek, jubir Angkatan Udara AS, dikutip pada Jumat (20/8).
"Menghadapi situasi keamanan yang memburuk dengan cepat di sekitar pesawat, kru C-17 memutuskan untuk meninggalkan lapangan terbang secepat mungkin," sambung Ann.
Tetapi saat pesawat baru saja lepas landas, tampak beberapa orang terjatuh dan tewas.
Ketakutan warga Afghanistan bukan tanpa alasan, mengingat kenangan terhadap Taliban di tahun 1990-an, yang membunuh orang-orang, mengurung wanita di rumah, melarang adanya musik dan televisi. Hal itu yang membuat warga Afghanistan secepat mungkin meninggalkan negaranya karena ingin menyelamatkan diri.