General Motors terpaksa menghentikan pabrik perakitannya karena alami kekurangan suku cadang. Pabrik itu adalah yang terbaru yang mengalami kekurangan chip semikonduktor global yang memengaruhi sebagian besar pembuat mobil dan sejumlah industri. Melihat hal itu, juru bicara GM memberikan komentarnya.
"Kami terus bekerja sama dengan basis pasokan kami untuk menemukan solusi bagi persyaratan semikonduktor pemasok kami dan untuk mengurangi dampak pada GM," ungkap juru bicara GM kepada The Detroit News, melansir Carscoops.
"Maksud kami adalah untuk mengganti sebanyak mungkin produksi yang hilang di pabrik ini." lanjutnya.
Pabrikan yang berada di Lansing, Michigan berada sekitar 90 mil sebelah barat Detroit, memproduksi Chevrolet Camaro, Cadillac CT4 dan Cadillac CT5. Ini menjadi satu-satunya pabrik yang memproduksi Camaro, karena CT4 dan CT5 juga diproduksi di Tiongkok.
Langkah ini dilihat banyak orang sebagai cara untuk melindungi jalur pasokan untuk crossover, SUV, dan truk GM yang paling laris sebanyak mungkin. Produsen mobil itu sudah memperpanjang waktu henti pada sejumlah pabrikan, seperti lokasi Fairfax Kansas, tempat produksi dari Cadillac XT4 dan Chevrolet Malibu.
General Motors hanyalah salah satu dari banyak produsen mobil terkena dampak kekurangan microchip. Melansir Reuters, produksi dari General Motors bisa turun sebanyak 216.000 kendaraan dan Ford mengatakan pada Februari bahwa mereka memperkirakan produksi akan melambat hingga 20% sebagai akibat dari kekurangan jalur pasokan.
