Kasus pertama kematian akibat virus corona terjadi di Korea Selatan pada Kamis (20/2/2020). Pria tersebut sebelumnya masuk dalam daftar 13 orang yang dinyatakan positif terkena virus corona dan dirawat di rumah sakit.
Hingga saat ini, petugas kesehatan setempat masih terus menyelidiki penyebab kematian pria tersebut.
Dilansir dari Reuters, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KCDC) melaporkan terdapat 53 kasus baru virus corona pada hari ini, sehingga total seluruhnya menjadi 104 kasus. Dari total tersebut, 70 pasien berasal dari Kota Daegu. Penyebaran virus corona di Kota Daegu awalnya diduga dari seorang wanita berusia 61 tahun yang menghadiri sebuah kegiatan di gereja dan positif terkena virus corona.
Dampak kematian pria tersebut, rumah sakit akan ditutup sementara dan sekitar 600 staf dan pasien akan dites virusnya.
"Kami berada dalam krisis yang belum pernah terjadi sebelumnya," kata Kwon Young-jin, walikota Daegu kepada wartawan.
Dampak virus corona juga sejumlah jalan-jalan kosong, toko-toko sepi, dan masyarakat sangat ketakutan. Mal, restoran, dan jalan-jalan di Daegu, kota terbesar keempat di negara itu dengan populasi 2,5 juta, sebagian besar kosong.
"Sepertinya seseorang menjatuhkan bom di tengah kota. Itu seperti kiamat zombie, ”Kim Geun-woo, seorang warga berusia 28 tahun melalui telepon.
"Bahkan Jalan Dongseong-ro - pusat kota yang paling ramai - kosong," katanya, seraya menambahkan bahwa ia telah mencoba membeli masker bedah tetapi toko-toko terjual habis.
Artikel menarik lainnya:
-
Potret Wajah Lelah Perawat Korban Virus Korona Ini Mengharukan
-
Acara Beijing Auto Show Juga Ditunda Karena Wabah Virus Korona
