Alasan Preman Viral Rusak Apartemen Bekasi karena Adik Diganggu, Polisi Ungkap Gak Ada

- Rabu, 8 Maret 2023 | 21:22 WIB
Preman rusak apartemen karena klaim adik diganggu, polisi sebut tidak ada. Ilustrasi Penangkapan. (FREEPIK)
Preman rusak apartemen karena klaim adik diganggu, polisi sebut tidak ada. Ilustrasi Penangkapan. (FREEPIK)

Polda Metro Jaya membeberkan alasan preman viral berinisial S alias Sigit merusak apartemen di Bekasi. Kepada polisi, Sigit mengaku mengamuk karena adik-adikannha diganggu yang padahal faktanya tidak ada yang menganggu adik pelaku.

"Keterangan dari yang bersangkutan dan juga saksi termasuk korban itu dia menyampaikan bahwa adiknya atau adik-adikanya dalam tanda kutip sebenarnya bukan adiknya, hanya alasan dia saja itu diganggu," kata Kanit 3 Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kompol Widi Irawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (8/3/2023).

Baca Juga: Viral Video Aksi Brutal Preman di Apartemen Bekasi, Polisi Langsung Buru Pelaku

Faktanya, Widi menyebut tidak ada yang mengganggu adik dari Sigit. Fakta ini juga didapat dari hasil penyelidikan polisi.

"Sebenarnya itu tidak pernah terjadi. Jadi modusnya modus ade-adean yang seperti media sampaikan dengan alasan adik saya diganggu, kakaknya marah. Ternyata setelah kita cek, kita periksa  seluruhnya itu tidak terjadi," beber Widi.

Pelaku sendiri juga melakukan pengancaman terhadap pihak apartemen. Pelaku juga merusak sejumlah bagian di apartemen tersebut.

"Alhamdulilah korban bisa menyelamatkan diri. Jadi pada saat diancam mau disabet bisa menghindar dan laporkan hal tersebut pada kita," ucapnya.

Baca Juga: Akui Aksi Premanisme Meningkat di Jakarta, Kapolda Metro: Jumlahnya Tak Banyak

Diberitakan sebelumnya, media sosial sempat digegerkan dengan adanya video viral menampilkan aksi seorang pria merusak fasilitas apartemen di Bekasi. Pria tersebut melakukan perusakan menggunakan benda diduga senjata tajam.

Polda Metro Jaya sendiri baru saja berhasil mengamankan pelaku. Dari tangan pelaku, polisi menyita senjata tajam yang digunakan pelaku untuk merusak apartemen.

Artikel Menarik Lainnya:

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X