Mabes Polri memberikan respon terkait kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di Bekasi yang korbannya diambil ginjalnya. Mabes Polri menyebut kasus tersebut saat ini masih dalam penyelidikan.
Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Karo Penmas Divis Humas Mabes Polri, Brigjen Pol Ahmad Ramadhan. Ramadhan menyebut kasus tersebut saat ini masih ditangani oleh penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya.
Baca juga: Pelaku Perdagangan Orang di Kendari Ditangkap Polisi, Korban Dijual ke Pria Hidung Belang
"Kami dapat informasi sampai saat ini proses penanganan kasus dugaan penjualan organ tubuh jaringan internasipnal di Bekasi masih dalam penyelidikan penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya," kata Brigjen Ramadhan kepada wartawan di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (22/6/2023).
Kendati demikian, Ramadhan belum membeberkan lebih rinci terkait kasus ini. Dia hanya menyebut kasus tersebut masih diselidiki.
"Tentu masih ada yang harus ditangani, dikembangkan, belum bisa disampaikan. Artinya dalam rangka teknik, penyelidikan Polda Metro Jaya," kata Ramadhan.
"Apabila sudah ada update akan kami sampaikan," sambungnya.
Baca juga: Polda NTB Bongkar Kasus Perdagangan Orang, 4 Korban Lontang-Lantung di DKI
Sebelumnya, tim Polda Metro Metro Jaya saat ini tengah mengusut kasus dugaan perdagangan orang di Kabupaten Bekasi. Korbannya disebut-sebut diterbangkan keluar negeri untuk diambil ginjalnya.
Artikel Menarik Lainnya:
