Polres Tegal memutuskan untuk menangguhkan penahanan tersangka sopir bus yang mengalami kecelakaan di kawasan wisata Guci, Tegal, Jawa Tengah. Ada sejumlah alasan yang membuat polisi menutuskan untuk tak lagi menahan tersangka.
Kasi Humas Polres Tegal, Ipda Untung Haru Santoso menyebut pihaknya mengabulkan permohonan penangguhan penahanan yang diajukan oleh keluarga tersangka. Salah satu alasan ditangguhkan penahanannya lantaran tersangka kooperatif.
Baca juga: Tersangka Sopir Bus yang Kecelakaan di Guci Tegal Bebas, Tak Lagi Ditahan Polisi
"Pertama, dalam proses penyidikan bersikap kooperatif, tidak berbelit-belit," kata Ipda Untung saat dihubungi wartawan, Rabu (24/5/2023).
Alasan berikutnya, berkaitan dengan tersangka yang siap untuk dihadirkan kapanpun jika dibutuhkan oleh polisi untuk dimintai keterangan dalam kasus ini.
"Kedua, yang bersangkutan akan mematuhi dan menjalankan proses hukum yang sedang berjalan dan siap untuk dihadirkan mana kala dibutuhkan untuk pemeriksaan tambahan," beber Untung.
Baca juga: Ini Alasan Sopir-Kernet Jadi Tersangka Kecelakaan Bus di Tegal
Alasan ketiga yakni keluarga tersangka yang menjamin akan kooperatif dalam kasus ini. Sedangkan alasan keempat yakni tersangka yang merupakan tulang punggung keluarganya.
"Kelima, yang bersangkutan belum pernah melakukan tindak pidana lainnya," katanya.
Kecelakaan Bus di Kawasan Wisata
Sebelumnya, sebuah bus mengalami kecelakaan tunggal di kawasan wisata Guci, Tegal, Jawa Tengah pada Minggu, 7 Mei 2023 yang lalu. Sejumlah penumpang menjadi korban dalam peristiwa ini.
Polres Tegal sendiri sudah menetapkan dua orang sebagai tersangka dalam kasus ini, yakni sopir dan kernet bus.
Artikel Menarik Lainnya:
