PPKM Tak Efektif, Pimpinan DPR Minta Pemerintah Kaji Libur Panjang Imlek dan Idul Fitri

- Senin, 1 Februari 2021 | 11:30 WIB
Kompleks Gedung DPR di Jakarta. (ANTARA/M Agung Rajasa)
Kompleks Gedung DPR di Jakarta. (ANTARA/M Agung Rajasa)

Presiden Joko Widodo(Jokowi) menyebut Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Jawa-Bali periode 11 sampai 24 Januari tak efektif.

Mengenai hal tersebut, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco mengutarakan, pemerintah perlu memikirkan formulasi ulang tentang bagaimana mengantisipasi lonjakan Covid-19.

“Memang perlu dipikirkan formulasi ulang tentang bagaimana kita tidak membuat atau mengatasi lonjakan Covid-19. Oleh karena itu, saya mengimbau kepada pemerintah bahwa harus mendeteksi dini hal-hal yang bisa membuat lonjakan Covid-19 tinggi,” ungkap Dasco kepada wartawan, Senin (1/2/2021).

Baca Juga: Jokowi Bicara Soal PPKM: Tidak Efektif, Implementasi Tak Tegas dan Tak Konsisten

Dalam waktu dekat ini, kata Dasco, akan ada libur panjang, seperti saat perayaan Imlek ataupun Hari Raya Idul Fitri. Dia menghimbau kepada pemerintah untuk dapat mengkaji usulan rencana libur panjang ini.

“Seperti kita tahu, bahwa akan ada libur panjang pada saat imlek dan juga hari raya Idul Fitri. Oleh karena itu, kami mengimbau kepada pemerintah untuk mewaspadai atau merencanakan ulang mengenai usulan atau rencana libur panjang yang direncanakan oleh pemerintah,” jelas Dasco.

Lebih lanjut menurut Politisi Partai Gerindra ini diperlukan karena setiap libur panjang selalu terjadi lonjakan Covid-19.

“Karena setiap libur panjang itu pasti akan terjadi lonjakan Covid-19,” tukasnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X