Sebuah video tersebar di aplikasi WhatsApp yang memperlihatkan penemuan clurit panjang di pintu tol Slipi, Jakarta Barat. Menurut kabar yang beredar, ada dua orang pelaku yang membawa clurit itu kemudian melarikan diri usai diteriaki petugas pintu tol.
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Fahri Siregar mengatakan senjata tajam jenis clurit itu ditemukan pada Minggu (19/4) lalu. Penemuan sajam itu terjadi pada pukul 06.30 WIB pagi.
"Benar ditemukan satu benda berupa sajam atau clurit di lajur GSO.02," kata Fahri saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (21/4/2020).
Lebih jauh Fahri mengatakan dari keterangan saksi yang juga penjaga gerbang tol itu, sebelumnya ada dua orang yang datang ke pintu tol itu. Kemudian saksi berteriak dan kedua orang itu kocar kacir melarikan diri dengan meninggalkan senjata tajam tersebut.
"Menurut kesaksian petugas tol bahwa ada dua orang berlari dari arah arteri melompat ke dalam wilayah GT Slipi 1. Satu orang berlari mengarah ke flyover Slipi dan yang satu lagi berlari mengarah ke belakang gerbang Tol Slipi 1," kata Fahri.
"Kemudian setelah diteriaki oleh petugas tol orang tersebut melompat pagar BRC dan menyeberang ke arah pemukiman penduduk," sambungnya.
Fahri tidak menjelaskan lebih jauh perihal tujuan dua pelaku membawa sajam ke pintu tol itu. Dia hanya mengatakan pasca kejadian itu, pihak penjaga pintu tol langsung melaporkannya ke pihak kepolisian.
"Selanjutnya petugas tol melaporkan kejadian tersebut ke Pospol Palmerah dan anggota Pospol mendatangi GT Slipi 1 U untuk mengamankan benda yang terjatuh berupa clurit," pungkas Fahri.
