Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta melakukan rekayasa lalu lintas di Jalan Galunggung, Jakarta Selatan. Hal tersebut dikarenakan adanya pengerjaan atau pembangunan Jembatan Penyeberangan Multiguna (JPM) Dukuh Atas.
Pengerjaan itu dilakukan untuk menghubungkan Stasiun MRT Dukuh Atas ke Sudirman. Sehingga, dalam pembangunannya diperlukan rekayasa lalu lintas dari 29 Juli hingga 12 Agustus 2022.
"Untuk menunjang pekerjaan tersebut akan dilakukan rekayasa lalu lintas sesuai pentahapan," tulis keterangan dari Dishub DKI yang dikutip, Kamis (4/8/2022).
Ada sejumlah tahapan pengerjaan yang akan dilakukan. Tahap pertama pukul 21.00-16.00 WIB, lalu lintas dari arah Karet menuju Manggarai menjadi satu lajur dialihkan menggunakan Jalur Transjakarta sisi Selatan dan mix traffic dengan kendaraan umum.
"Lalu lintas dari arah Manggarai menuju Karet menjadi dua lajur mix traffic dengan kendaraan umum," terangnya.
BACA JUGA: PSI Soroti Wacana Tempat Duduk Pria-Wanita di Angkot Dipisah: Tidak Efektif
Kemudian, tahap kedua pukul 16.00-21.00 WIB, lalu lintas dari arah Kart menuju Manggarai menjadi dua lajur dialihkan menggunakan Jalur Transjakarta sisi Selatan dan Jalur Transjakarta sisi Utara dibuka mix traffic dengan kendaraan umum.
Selanjutnya, Lalu lintas dari arah Manggarai menuju Karet menjadi 2 (dua) lajur mix traffic dengan kendaraan umum. Dengan begitu, masyarakat pun diminta untuk menghindari ruas jalan tersebut.
"Diimbau kepada para pengguna jalan agar menghindari ruas jalan tersebut dan dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas yang ditetapkan, mematuhi rambu-rambu lalu lintas, petunjuk petugas di lapangan sera mengutamakan keselamatan di jalan," tandasnya.
