Buang Bayi Prematur Hasil Selingkuh, Suami Kades Jadi Tersangka!

- Jumat, 24 Maret 2023 | 08:56 WIB
Petugas melakukan identifikasi dan dokumentasi jasad bayi lahir prematur (ANTARA FOTO/HO-Humas Polres Tulungagung)
Petugas melakukan identifikasi dan dokumentasi jasad bayi lahir prematur (ANTARA FOTO/HO-Humas Polres Tulungagung)

Penemuan bayi prematur di tepi jalan Desa Pojok, Kecamatan Ngantru, Tulungagung, Senin 20 Maret 2023, membuat suami Kepala Desa Jaten, Kabupaten, Blitar, Riyanto (45), berurusan dengan polisi. Sebab, dia adalah pelaku utama pembuang bayi tersebut.

Humas Polres Tulungagung, Iptu M Anshori menyatakan, Riyanto ditahan bersama pasangan selingkuhannya WY (30). Mereka merancang skenario seolah menemukan bayi yang sejatinya merupakan anak dari hubungan terlarang keduanya, menurut Anshori.

"Yang bersangkutan kami tahan bersama pasangan selingkuhnya berinisial WY (30). Keduanya merancang skenario seolah menemukan bayi yang sebenarnya masih anak dari tersangka WY, hasil hubungan gelap mereka," kata Anshori di Tulungagung, INDOZONE melansir dari ANTARA, Jumat (24/3/2023).

-
Ilustrasi Bayi (ANTARA)

Baca Juga: Komjen Agus Andrianto Dinilai Layak Jabat Wakapolri, Irjen Fadil Imran Jadi Kabareskrim

Dari pemeriksaan, diketahui mereka telah menjalin hubungan gelap sejak November 2021. Rupanya, Riyanto ingin mengaburkan jejak asal-usul bayi hasil hubungan gelap dengan WY, mantan pekerja migran di Taiwan asal Desa Pojok, yang masih tetangga desanya.

Menurut Ansori, Riyanto diduga ingin merekayasa cerita seolah mengadopsi bayi yang tak sengaja dia temukan di tepi jalan.

"Dugaan motifnya kurang-lebih seperti itu. Tersangka tidak mau semata-mata merawat bayi hasil hubungan gelap karena bisa menjadi aib keluarga," katanya.

Sebelum lahir bayi laki-laki dengan bobot 1,7 kilogram itu, Riyanto dan pasangan selingkuhnya, WY, sempat beberapa kali berupaya menggugurkan kandungan. Mereka pernah mendatangi seorang dukun, tetapi gagal.

Lalu, mereka mencari orang sakti yang bisa memindahkan kandungan ke orang lain. Akan tetapi, tak menemukan orang tersebut. Gagal percobaan pertama, mereka berselancar di internet untuk mencari obat penggugur kandungan.

Ada tujuh kapsul yang diminum oleh WY, setiap obat diminum tiap satu jam. Di jam ke delapan, obat terakhir dimasukkan dalam kemaluan WY.

"Jadi, dengan sengaja keduanya membeli obat penggugur kandungan. Obat itu lalu dikonsumsi oleh WY," kata Anshori.

Setelah meminum obat tersebut, selang lima jam WY alami kontraksi dan melahirkan bayi laki-laki berbobot 1,7 kilogram, panjang 40 cm, di rumah WY, di Desa Mayangan, Kecamatan Ngantru, Senin 20 Maret 2023, sekira pukul 10.30 WIB.

Riyanto Buang Bayi, lalu Pura-pura Menemukannya

Riyanto membungkus bayi dengan kain batik, lalu dimasukkan dalam kardus. Dengan mengendarai mobil, Riyanto membawa bayi tersebut ke persawahan di Dusun Genengan Desa Pojok Kecamatan Ngantru.

Baca Juga: Jelang Sahur Puasa Pertama, Seorang Pria Mabuk Tewas Ditikam di Tanah Abang

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X