Soal Isu Reshuffle, Sekjen NasDem: So What? Itu Kan Normal

- Selasa, 18 Oktober 2022 | 12:53 WIB
Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai NasDem Johnny G Plate. (ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)
Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai NasDem Johnny G Plate. (ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)

Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai NasDem Johnny G Plate merespon kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang disebut-sebut akan melakukan reshuffle atau kocok ulang di kabinet.

Johnny memandang reshuffle merupakan kewenangan dari Presiden Jokowi. Bahkan bisa saja terjadi sekarang ini, apalagi ada menteri di dalam kabinet yang beropotensi menjadi calon presiden (capres) di Pilpres 2024.

Baca Juga: Dianggap Bikin Statment Gaduh, NasDem Nonaktifkan Sementara Zulfan Lindan

“Kalau presiden setiap saat dapat reshuffle kabinet. Itu kewenangan presiden. Sekarang kalau kita baca situasi kan ada menteri yang juga berpotensi capres,” kata Johnny di Kantor DPP NasDem, Jakarta Pusat, Senin (18/10/2022) malam.

Namun, dia tidak merinci siapa menteri yang disebutnya bakal menjadi capres. Johnny berujar kursi menteri dari figur potensial capres ini bisa saja dipertaruhkan apabila bakal fokus sepenuhnya pada pemenangan pilpres, dan potensi itulah memungkinan reshuffle terjadi.

“Nanti kepada menteri yang bersangkutan mau fokus yang mana? Mau menteri atau jadi capres? Apabila yang bersangkutan fokus padsa capres maka akan meletakan jabatannya sebagai menteri. Di situasi itu reshuffle kabinet namanya. So what? Itu kan normal,” tegas Plate.

Baca Juga: NasDem Tegaskan Bakal Kawal Presiden Jokowi hingga Selesai Walau Usung Anies jadi Capres

Lebih jauh, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) ini menyatakan Presiden Jokowi pastinya mempunyai tolak ukur dari kinerja setiap menterinya. Sehingga ia tak mengaku khawatir soal kabar reshuffle itu, karena merupakan kewenangan dari Presiden.

“Namun apabila pertahankan menteri dan tetap capres, pak presiden yang akan ukur efektifitasnya. Apabila itu ditolerir dan efektif why not? Itu kewenangan presiden. Why should worry? Itu hal yang sudah semestinya berlangsung dan berjalan,” tandasnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X