Verbal filler merupakan bunyi seperti ‘uhm’ yang muncul saat kamu sedang berpikir untuk melanjutkan ucapanmu. Meski cukup mengganggu, mengucapkan verbal filler saat berbicara bukan sebuah kesalahan besar jika kamu berada dalam situasi non formal yang memerlukan pembicaraan santai.
Namun, jika verbal filler sudah terlalu banyak diucapkan, maka kesan yang ditinggalkan akan menjadi tidak baik. Apalagi jika verbal filler muncul saat kamu berbicara untuk hal-hal penting seperti sedang dalam ujian, wawancara, atau melakukan presentasi.
Agar dapat menghilangkan verbal filler, berikut ini adalah beberapa cara yang bisa kamu lakukan.
1. Buatlah Persiapan dengan Matang Sebelum Berbicara
Ketika kita diminta untuk berbicara di depan umum, tak ada salahnya untuk membuat persiapan terlebih dahulu. Jika kamu punya cukup waktu, kamu bisa merekam dan mendengarkan ucapanmu berulang kali hingga ucapan tersebut benar-benar melekat ke dalam pikiranmu.
Namun, jika kamu harus berbicara di depan umum secara mendadak, hal yang dapat kamu persiapkan adalah kerangka pembicaraan yang akan kamu sampaikan, serta mental untuk berbicara.
2. Kamu Harus Berani Memberi Jeda untuk Berpikir dengan Tenang
Saat berada di depan umum untuk pertama kalinya, mungkin kamu akan mengucapkan banyak sekali verbal filler secara tidak sengaja. Apalagi kalau kamu merasa sangat gugup dan takut dengan berbagai kemungkinan yang akan terjadi.
Hal ini adalah sesuatu yang normal, karena pembicara yang sudah andal pun pasti pernah mengalami hal yang sama denganmu. Saat pembicaraanmu tertahan, kamu hanya perlu mengatur napas dan memberi jeda agar bisa berpikir dengan tenang.
3. Jangan Malas untuk Terus Latihan Berbicara Tanpa Filler
Tak hanya bicara di depan umum, saat melakukan pembicaraan antara dua orang seperti wawancara, kamu akan menemukan banyak sekali verbal filler. Baik itu untuk keperluan masuk kuliah atau melamar pekerjaan. Hal ini dapat terjadi karena kamu merasa tidak siap dengan pertanyaan-pertanyaan yang diberikan dan berpikir keras untuk menjawabnya.
Agar bisa menghindari hal tersebut, kamu perlu banyak latihan berbicara di depan cermin atau meminta bantuan orang lain. Saat melakukan latihan, setiap kali kamu ingin mengucapkan verbal filler, ganti ucapan tersebut dengan huruf ‘p’ atau ‘b’ secara perlahan. Sebab, penggunaan huruf ini akan membuatmu tak terlihat seperti sedang berpikir karena bibirmu akan tertutup rapat.
