Rencana pembangunan makam modern Shangrila Memorial Park di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur sudah mulai terdengar sejak tahun lalu.
Memorial ini digadang-gadang akan mirip Memorial Park San Diego Hills yang ada di Karawang, Jawa Barat.
Namun, sampai saat ini belum tampak pembangunan di lokasi yang telah ditetapkan, yakni di Desa Ngepoh Kecamatan Tanggunggunung Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur.
Diperlukan waktu sekitar 45 menit dengan kendaraan bermotor untuk menuju lokasi ini dari pusat kota Tulungagung.
Baca juga: Sosok Dokter Karneni, Lulusan Honolulu Amerika yang Namanya Diabadikan RSUD di Tulungagung
Salah satu rute yang paling mudah digunakan adalah dengan melewati simpang tiga RSUD Campurdarat dr Karnen Tulungagung ke arah timur, kemudian mengikuti petunjuk jalan ke arah wilayah Kecamatan Tanggung Gunung.
Lokasi memorial park ini ada simpang tiga menuju ke pantai Pacar dan ke pantai Brumbun. Lokasinya ada di pinggir jalan raya dan mudah ditemukan.
Total lebih dari 100 hektar lokasi perkebunan Sengon, tapi hanya sekitar 60 hektar yang akan digunakan untuk memorial park.
Baca juga: Umur Lebih Seabad, 3 Calon Jemaah Haji dari Tulungagung Bertekad Pergi ke Tanah Suci
Nantinya, dalam memorial park itu akan terdapat banyak fasilitas penunjang lainnya. Enggak cuma hanya makam, tapi juga tempat ibadah, taman bermain, krematorium sampai food court yang dibangun untuk mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat sekitar.
Banyak yang meyakini memorial park ini akan lebih diminati dibandingkan lokasi yang sama di tempat lain.
Lokasinya memenuhi unsur Feng Shui, yakni unsur gunung dan air. Hal ini didukung karena adanya pegunungan yang menghadap ke laut sehingga kedua unsur itu terpenuhi.
Maka enggak heran jika ada kabar burung yang beredar kalau tarif per makam yang akan ditawarkan pengelola mencapai Rp 50 juta.