Dosis Ketiga Vaksin Sinovac Disebut Tingkatkan Antibodi 10 Kali Lipat

- Rabu, 9 Juni 2021 | 14:54 WIB
Ilustrasi vaksin Sinovac. (REUTERS/Thomas Peter)
Ilustrasi vaksin Sinovac. (REUTERS/Thomas Peter)

Dosis ketiga atau booster vaksin Sinovac diklaim akan meningkatkan respons antibodi 10 kali lipat dalam seminggu menurut uji klinis fase kedua. Namun penerapan dosis ketiga dalam skala besar masih membutuhkan banyak penelitian.

Kepala Produsen vaksin Sinovac, Yin Weidong mengatakan kepada CCTV bahwa Sinovac baru-baru ini menyelesaikan uji klinis fase kedua.

Dalam pengujian itu, menunjukkan bahwa ketika sukarelawan yang telah menerima dua dosis vaksin Sinovac menerima suntikan ketiga setelah tiga dan enam bulan, respons antibodi di dalam tubuh melonjak 10 kali lipat dalam seminggu dan 20 kali lipat dalam 15 hari.

Namun pihak Sinovac masih akan melakukan penelitian lanjutan yang lebih menyeluruh dan lebih lama untuk menentukan waktu terbaik diberikan kepada masyarakat umum.

"Setelah menyelesaikan suntikan kedua, tubuh kita sudah menghasilkan memori kekebalan. Adapun kapan suntikan ketiga akan dibutuhkan, tolong beri peneliti lebih banyak waktu untuk mempelajarinya," ujarnya dikutip dari Global Times, Rabu (9/6/2021).

Juru Bicara Sinovac Liu Peicheng mengatakan bahwa studi tentang imunogenisitas dari varian strain sedang dilakukan untuk mengetahui apakah vaksin baru bisa melindungi dari varian yang bermutasi.

Ia mengatakan, vaksin yang tidak aktif memiliki rute proses yang matang. Secara teori, mengubah regangan tidak mengharuskan rute ini diubah.

Sionav akan melakukan uji coba skala kecil untuk memastikan apakah rute proses yang ada dapat mencapai produksi vaksin yang efektif terhadap varian baru yang bermutasi.

Otoritas kesehatan Tiongkok mengatakan mereka akan menentukan kapan harus memberikan suntikan booster untuk Covid-19 berdasarkan analisis kelompok yang divaksinasi awal untuk memerangi ancaman strain mutan.

"Dengan dukungan data ilmiah, kami akan menentukan kapan orang yang sudah lama divaksinasi harus diberikan suntikan booster," pungkasnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Terkini

X