Studi: Orang yang Tidak Suka Makanan Pahit, Kecil Kemungkinan Tertular Covid-19

- Rabu, 9 Juni 2021 | 14:01 WIB
Ilustrasi pasien Covid-19. (REUTERS/Luisa Gonzalez)
Ilustrasi pasien Covid-19. (REUTERS/Luisa Gonzalez)

Orang yang tidak suka makanan pahit seperti brokoli dan kubis kemungkinan lebih kecil terinfeksi Covid-19, klaim sebuah studi baru.

Para peneliti mengklaim menemukan makanan seperti jeruk bali, anggur, bayam, kopi, bir dan cokelat yang terlalu kuat dapat berarti tubuh lebih baik secara alami melawan virus yang masuk ke saluran udara.

Dikutip dari Mirror, dokter telah memperingati bahwa orang dengan indera perasa yang lebih lemah bisa lebih rentan terhadap Covid-19.

-
Makanan pahit. (freepik)

"Jika Anda tidak dapat merasakan kepahitan, Anda harus lebih berhati-hati," kata Dr Alan Hirsch, direktur di Smell and Taste Treatment and Research Foundation.

Studi ini mengambil 1.935 orang dari berbagai operasi dan rumah sakit di seluruh AS dan melakukan tes rasa untuk melihat di mana mereka berada pada spektrum antara 'non-perasa' dan 'supertaster'.

Orang dengan selera lebih sedikit mudah tertular virus corona.

Dokter percaya hubungan antara status 'supertaster' dan peluang yang lebih baik untuk melawan serangga dapat dijelaskan oleh jenis reseptor khusus di mulut dan tenggorokan.

Reseptor yang disebut T2R38 mengukur kepahitan dan juga melepaskan oksida nitrat, yang dapat membunuh virus, lapor MailOnline.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Terkini

Hindari 4 Makanan ini Saat Kamu Anemia!

Selasa, 23 April 2024 | 16:00 WIB
X