Makanan cepat saji lebih disukai anak-anak, kebiasaan makan mereka sering dipengaruhi oleh teman-teman mereka di sekolah dan media yang mereka tunjukkan.
Hal ini memungkinkan anak-anak kekurangan nutrisi, oleh karena itu, sangat penting untuk memantau dengan cermat kebiasaan makanan anak-anak.
Nutrisi memainkan peran yang sangat penting dalam tumbuh kembang anak. Karbohidrat, protein dan lemak memberikan energi.
Protein membantu membentuk antibodi yang melawan infeksi dan ditemukan dalam sumber yang baik yakni susu dan produk susu.
Selain itu, anak-anak juga bisa memperoleh protein dan nutrisi lain melalui ayam, ikan, telur dan lain sebegainya. Lemak juga penting untuk penyerapan vitamin yang larut dalam lemak seperti vitamin A.
Jangan lupa untuk mengajak anak-anak menghabiskan waktu dengan melakukan olahraga seperti bulu tangkis, bola basket, atau kriket.
Pastikan anak melakukan aktivitas fisik karena tanpanya mereka dapat berisiko kelebihan berat badan. Aktivitas fisik yang dilakukan diluar ruangan juga membantu anak mendapatkan vitamin D dari sinar matahari.
Sertakan sayuran berdaun hijau dalam menu makanannya agar kadar zat besi dalam tubuhnya tetap terjaga. Zat besi penting untuk pembentukan hemoglobin. Selain itu, mintalah mereka untuk makan buah segar seperti jeruk, anggur untuk vitamin C.
