Belum lama ini Sony telah mengumumkan bahwa developer dari game Returnal, Housemarque kini telah menjadi bagian dari keluarga PlayStation Studios setelah studio tersebut diakuisisi.
CEO dari Housemarque, Ilari Kuittinen pun kini mengungkapkan bagaimana proses yang terjadi hingga Sony memutuskan untuk mengakuisisi Housemarque.
Berbicara kepada Yle, Kuittinen mengatakan bahwa Sony ternyata tidak mendapatkan tawaran akuisisi dari Housemarque saja, tetapi dari banyak studio game lain dari berbagai negara.
Disebutkan bahwa terdapat studio dari China, Swedia, hingga Amerika Serikat yang menawarkan akuisisi oleh Sony, tetapi akhirnya Sony memilih Housemarque untuk dijadikan sebagai keluarga baru dari PlayStation Studios.
Kuittinen menyebut bahwa alasan Sony memilih studio besutannya adalah karena Housemarque telah berhasil menghadirkan hal yang tidak dilakukan oleh studio lain. Hal tersebut dibuktikan dari game Returnal yang kini cukup sukses di PlayStation 5.
"Berdasarkan diskusi yang kami lakukan, Sony ingin membeli kami karena kami mengerjakan hal yang tak dikerjakan orang lain," ucap Kuittinen.
"Returnal merupakan sebuah batu loncatan bagi kami. Maka dari itulah ketika kami memikirkan game baru, kami akan membuatnya menjadi lebih besar dan juga lebih ambisius," lanjutnya.
Sayangnya sampai saat ini belum ada informasi terkait berapa uang yang dikeluarkan oleh Sony untuk mengakuisisi Housemarque. Bagaimana menurut kalian tentang hal ini? Tulis di kolom komentar di bawah ya guys!
