Makan orang zaman kuno ternyata tak semuanya menggiurkan. Bahkan mungkin sangat menjijikkan bagi orang di masa modern.
Pasalnya makan di zaman kuno terbuat dari bahan-bahan tidak lazim. Ada yang berasal dari kotoran manusia hingga organ dalam binatang.
Dikutip dari National Geographic, salah satu minuman yang paling menjijikan yang dikonsumsi orang zaman dulu adalah arak feses.
Minuman ini biasa disebut ttongsul yaitu minuman anggur beras obat yang terbuat dari kotoran manusia. Ttongsul dibuat secara tradisional di Korea berabad-abad yang lalu dan digunakan untuk tujuan pengobatan.
Baca juga: Siapa Sangka, Tinja Jadi Obat Mujarab di Zaman Kuno, Efektif Sembuhkan Cedera dan Mimisan
Sampai sekarang, orang yang masih percaya dengan keampuhan ttongsul untuk menyembuhkan memar, luka sayat, patah tulang, bahkan epilepsi.
Paru-paru Susu dan Rahim Babi
Selain itu, sebagian orang zaman dulu juga gemar mengonsumsi organ dalam. Mereka biasa memakan paru-paru binatang yang direndam dalam susu agar tetap lembab.
Baca juga: Ngerinya Tindakan Medis Zaman Kuno, Lidah Dipotong Obati Orang Gagap
Paru-paru itu diisi dengan bahan-bahan seperti telur, madu, garam, dan berbagai bumbu untuk memberi rasa. Paru-paru yang sudah dibumbui dan diisi kemudian direbus untuk dimasak sebelum disajikan dalam irisan.
Ada juga juga rahim babi yang terkenal lezat dan menjadi hidangan favorit di zaman Romawi kuno. Rahim babi biasaya dibumbui dan disiapkan dengan silphium, cuka, kaldu, madu, biji seledri, merica, dan daun min sebelum dipanggang.