Apple belum lama ini telah memutuskan untuk menutup seluruh Apple Store di Tiongkok terkait dengan virus korona yang sudah semakin menyebar di beberapa wilayah di negara Tiongkok.
Hal tersebut diketahui juga membuat perusahaan smartphone asal Korea Selatan yaitu Samsung untuk menutup seluruh toko offline mereka yang berlokasi di Tiongkok untuk menjaga kesehatan para karyawan sehingga tidak terinfeksi oleh virus mematikan tersebut.
"Kami telah memutuskan untuk menutup toko offline sementara karena alasan keselamatan. Nantinya toko akan kembali dibuka setelah situasi di Tiongkok semakin membaik" ucap juru bicara dari Samsung.
Meskipun menutup toko offlinenya di Tiongkok, pihak Samsung mengatakan bahwa pabrik chipset Exynos mereka yang berlokasi di Xian, Tiongkok tidak akan tutup. Seluruh aktivitas dan produksi chipset berjalan dengan normal tanpa adanya libur.
Samsung diketahui juga telah membantu pemerintah Tiongkok untuk memerangi virus korona dengan cara menyumbangkan uang sebesar 30 juta Yuan atau setara dengan Rp58 miliar untuk membeli berbagai perlengkapan pelindung kesehatan.
