PT Nissan Motor Indonesia (NMI) resmi mengumumkan penyetopan produksi mobil di Indonesia, melalui pabrik di Purwakarta, Senin (23/3/2020). Pengumuman ini disampaikan President Director PT Nissan Motor Indonesia, Isao Sekiguchi.
Mengonfirmasi kabar ini, Head of Communication Hana Maharani membenarkan penghentian produksi kendaraan di pabrik Purwakarta. Akan tetapi, hal ini tidak akan mengganggu layanan Nissan pada konsumennya karena bisnis tetap berjalan.
"Nissan tetap eksis di Indonesia, kita terus menyediakan rangkaian produk, termasuk nantinya meluncurkan produk-produk baru, dan layanan sales dan aftersales buat konsumen di Indonesia. Dihentikan hanya produksi kendaraannya," kata Hanna pada Indozone di Jakarta, Senin (23/3/2020).
Penyetopan produksi ini, merupakan bagian dari rencana optimisasi yang mencakup rightsizing, optimasi produksi, dan reorganisasi operasi bisnis, agar Nissan berkembang lebih baik.
"Sejumlah reformasi strategis dirancang membangun basis operasional yang akan memastikan profitabilitas yang konsisten dan berkelanjutan dalam jangka menengah. Kami akan terus bekerja dengan mitra aliansi kami untuk memastikan footprint manufaktur di Indonesia," tukasnya.
Meskipun menyetop produksi, Nissan tetap menjaga komitmennya kepada konsumen karena mereka masih menganggap Indonesia pasar penting. Alhasil lini bisnis penjualan dan aftersales-nya akan tetap berjalan seperti biasa.
