Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, menegaskan dukungan penuh harus diberikan pemerintah kepada para tim medis yang menangani pasien virus corona (Covid-19).
Pemerintah harus serius memperhatikan keselamatan para tenaga medis. Sebab hingga Kamis (26/3/2020), 50 tenaga medis positif terpapar virus corona.
Menurut Anies, para tenaga medis merupakan garda terdepan dalam menghadapi wabah Covid-19. Mereka adalah sosok yang pekerjaannya paling keras, paling berat, dan risikonya paling besar.
"Dukungan tenaga medis ini mutlak dibutuhkan. Seperti yang kita tahu, jumlah tenaga medis yang terpapar di Jakarta saja itu sampai 50 orang. Jadi angka itu menggambarkan betapa besarnya risiko," kata Anies dalam jumpa pers di Pendopo Gedung Balai Kota, Jakarta, Kamis (26/3/2020).
Anies mengatakan pihaknya bakal mempersiapkan alat pelindung diri (APD) semaksimal mungkin untuk paramedis. Lalu penggunaan alat rapid test Covid-19 bakal diprioritaskan kepada mereka.
"Sehingga mereka memiliki rasa tenang dan juga bila ada gejala awal, cepat bisa tertangani," tambahnya.
