Belasan pedagang di Pasar Kebayoran Lama positif tertular virus corona atau Covid-19. Sementara itu, Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI) mencatat hingga saat ini terdapat sebanyak 152 pedagang yang positif virus corona (Covid-19) di wilayah DKI Jakarta.
Pihak kepolisian sendiri menyebut pasar tradisional maupun pasar modern sudah menjadi sasaran pihaknya untuk melakukan melakukan pengawalan protokol kesehatan.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan pasar tradisional termasuk dalam sasaran pengawalan protokol kesehatan. Selain pasar tradisional, pasar modern seperti mall hingga lokasi-lokasi transportasi menjadi sasaran polisi melakukan patroli terkait protokol kesehatan.
"Ada dua kriteria sektor. Sektor pertama menyangkut mode transportasi itu terminal-terminal, stasiun kereta, bandara. Sektor kedua yaitu sektor ekonomi itu ada pasar tradisional kemudian ada pasar modern itu isinya ada mall-mall," kata Kombes Yusri saat dihubungi Indozone, Selasa (23/6/2020).
Yusri mengatakan kedua sektor sudah mulai diawasi oleh pihaknya. Dalam melaksanakan pengawalan protokol kesehatan, Yusri menegaskan pihaknya akan bersikap humanis kepada masyarakat.
"Itu dua sektor yang jadi tugas sesuai amanat Presiden bahwa TNI-Polri dikedepankan, tugasnya mengawasi, mengamankan tempat-tempat tersebut. Kita kedepankan persuasif dan humanis yang kita lakukan, edukasi ke masyarakat dengan tidak mengindahkan protokol kesehatan pada saat itu," ungkap Yusri.
Seperti diberitakan, sebanyak 14 pedagang di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan positif terpapar virus corona. Pasca terpaparnya belasan pedagang itu, Pasar Kebayoran Lama sempat ditutup sementara selama tiga hari.
