Cegah Anak Kena Demam Bardarah, Dokter Sarankan Segera Lakukan Vaksinasi

- Minggu, 5 Februari 2023 | 20:00 WIB
Ilustrasi anak kena demam berdarah. (Freepik/pvproductions)
Ilustrasi anak kena demam berdarah. (Freepik/pvproductions)

Kasus demam berdarah di Indonesia masih tinggi, untuk mencegahnya, Ketua Satgas Imunisasi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Prof. Dr. dr. Hartono Gunardi, Sp.A(K) menganjurkan pemberian vaksin untuk mengurangi risiko rawat inap, serta kemungkinan demam berdarah berat.

"Anak-anak memiliki gejala demam berdarah yang serupa dengan orang dewasa. Oleh karena itu pemberian vaksinasi demam berdarah menjadi bagian yang dibutuhkan untuk pencegahan demam berdarah yang komprehensif," kata dr. Hartono, dikutip dari Antara.

Baca juga: Orang tua Harus Tahu! Ini Perbedaan Demam COVID-19 vs DBD pada Anak

Dokter Hartono mengatakan bahwa saat ini sejumlah anak banyak meninggal dunia akibat demam berdarah yang masih tinggi.

Pada tahun 2022, kata Hartono, angka pesakitan akibat demam berdarah berada pada urutan kedua tertinggi yaitu menyerang anak-anak dengan usia lima hingga 14 tahun. Sedangkan angka kematian mencapai puncak ada rentang usia tersebut.

-
Ilustrasi anak vaksinasi demam berdarah. (Freepik/prostooleh)

"Ini tentunya merupakan tanggung jawab kita bersama untuk berupaya menurunkan kejadian demam berdarah di Indonesia. Penting mengikutsertakan anak-anak usia 6 tahun ke atas untuk mendapatkan imunisasi,” jelasnya.

Menurut dr Hartono dengan pemberian vaksinasi akan membantu sistem kekebalan tubuh anak untuk membentuk antibodi yang berfungsi melawan virus penyebab demam berdarah. Vaksinasi pada anak merupakan salah satu cara untuk mengurangi Penyakit yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I).

Baca juga: 25 Anak-anak Dirawat Intensif di Rumah Sakit Sikka NTT karena DBD

"Beberapa hal yang bisa dilakukan adalah dengan menjaga kebersihan lingkungan lewat 3M plus, mengenali tanda bahaya infeksi demam berdarah dan melakukan langkah pencegahan sedini mungkin dengan menghindari gigitan nyamuk," tambahnya.

Kasus demam berdarah yang berat dapat mengakibatkan komplikasi yang fatal akibat kebocoran plasma, akumulasi cairan, gangguan pernapasan, perdarahan berat dan gangguan organ yang dapat mengancam jiwa.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Terkini

X