Pernah lihat atraksi penjual es krim Turki? Mereka hobi banget ngerjain pembeli dengan cara membolak-balik atau mengangkat es krim dari cone yang sedang dipegang pembeli. Uniknya, es krim sangat elastis dan enggak meleleh!
Es krim khas Turki, umumnya terbuat dari susu kambing, gula, dan salep yaitu tepung umbi anggrek liar jenis tertentu. Anggrek ini endemik di wilayah Kahramanmaras.
Di sinilah es krim Turki pertama kali dibuat, ratusan tahun silam. Makanya, disebut Kahranmaras atau Maras dondurma, yang berarti es krim Maras. Penggunaan salep membuat aroma es krim harum, teksturnya elastis, kenyal dan engga gampang meleleh.
Hampir semua produsen es krim lokal di Turki menggunakan salep, tapi proporsinya engga sebanyak Maras dondurma. Salep juga umum digunakan dalam pembuatan minuman tradisional, puding dan cake.
Selain salep, dalam pembuatan Maras dondurma juga ditambahkan mastic gum, yaitu getah Damar Wangi. Pohon yang cukup langka ini banyak tumbuh di Pulau Chios, Yunani dan kawasan Laut Tengah, Turki. Mastic gum membuat tekstur es krim lebih lembut dan bisa mengurangi pembentukan kristal es.
Dari Turki, Maras dondurma mendunia. Di Indonesia juga ada beberapa penjual Maras dondurma. Gampang mengenalinya, karena booth atau gerobak es krim selalu dilengkapi lonceng kecil, yang dibunyikan untuk menarik perhatian. Penjualnya mengenakan topi Fes dan baju tradisional Turki. Untuk mengambil es krim, mereka menggunakan tongkat panjang.
Maras dondurma juga banyak dijual di kedai-kedai es krim biasa, kafe, restoran dan supermarket. Varian rasanya lebih beragam. Selain coklat dan vanila, ada rasa pistachio, cranberry, murbei hitam, kelapa, aprikot kering, buah tin kering, plum kering, mangga, melon, nanas, ceri dan raspberry. Ada juga varian ramah vegan, yang terbuat dari susu hazelnut.
Selain dimakan langsung, Maras dondurma juga umum dijadikan topping kudapan tradisional. Seperti baklava, Irnik helvasi, puding dada ayam, profiteroles dan kunefe.
Artikel menarik lainnya:
- Curhatan Ibu Pemuda Madiun Diduga Bjorka: Enggak Punya Komputer Buat Makan Aja Susah
- Jadi Saksi Sejarah, WNI Berhasil Melayat Ratu Elizabeth II di Westminster Hall
- Bukit Suligi, Negeri di Atas Awan Riau Punya Pemandangan yang Menakjubkan
- Kisah Pemilik Kafe Teramai di Pamekasan, Awalnya Cuma Jualan Kopi Keliling di Jalanan
- Komunitas Janda Depok Bikin Geger, Enggak Nyangka yang Gabung Ratusan Orang
- Kisah Sukses Mantan Kasir Indomaret Sekarang Punya Pabrik, Hidupnya Susah Sejak Kecil!
- Iphone 14 Dinilai Mengecewakan, WNI di Amerika Batal Membeli, Ini Alasannya!
Bikin cerita serumu dan dapatkan berbagai reward menarik! Let’s join Z Creators dengan klik di sini.
