Dhammayangyi temple adalah salah satu kuil terbesar di Bagan, berdiri dengan tinggi mencapai 78 kaki. Dibangun dengan menggunakan batu bata merah yang dipadatkan dengan sempurna, kuil ini menampilkan gaya arsitektur klasik Myanmar.
Keindahan temple ini terletak pada perpaduan yang indah antara detail arsitektur yang rumit dan proporsi yang sempurna. Namun, keagungan arsitektur Temple Dhammayangyi juga diiringi oleh cerita-cerita misteri yang menarik.
Salah satu misteri terbesar yang mengelilingi kuil ini adalah kisah tentang Raja Narathu sendiri. Konon, Raja Narathu merupakan seorang penguasa yang kejam dan berkuasa dengan tangan besi.
Baca Juga: Roti Bakar 99 di Tangerang yang Selalu Rame Tiap Malam, Pembeli Rela Antre!
Ia diyakini membunuh saudara tiri dan bahkan istrinya sendiri untuk meraih kekuasaan. Kisah ini memberikan kesan bahwa kuil ini dibangun sebagai tempat penebusan dosa bagi raja yang terkutuk ini.
Sebagai tambahan misteri, hanya sedikit ruangan yang dapat diakses oleh pengunjung di dalam kuil Dhammayangyi. Menurut legenda, sebagian besar ruang bawah tanah kuil ini ditutup oleh pemerintah Myanmar karena kepercayaan bahwa di sana terdapat harta karun yang melimpah.
Hal ini menyebabkan beberapa pencari harta karun dan petualang mencoba meretas dinding kuil dalam upaya mencapai bagian yang terlarang tersebut. Namun, banyak dari mereka yang mengalami nasib buruk dan hilang di dalam labirin bawah tanah Temple Dhammayangyi.
Keindahan dan misteri kuil Dhammayangyi telah menarik minat para arkeolog, sejarawan, dan pengunjung dari seluruh dunia. Meskipun masih banyak rahasia yang belum terungkap, kuil ini tetap menjadi daya tarik yang memikat.
Baca Juga: Di Bandung Ada Ramen Bajuri yang Ramai Pengunjung Tiap Hari, Seenak Apa Sih?
Bukan hanya sebagai salah satu keajaiban arsitektur dunia, tetapi juga sebagai tempat yang penuh dengan cerita dan misteri yang menantang imajinasi.
Mengunjungi Kuil Dhammayangyi di Bagan adalah pengalaman yang tak terlupakan. Melihat keagungannya dan merasakan aura misterinya akan membawa kita kembali ke masa lalu yang kaya akan sejarah.
Seperti kebanyakan situs bersejarah, kuil ini adalah saksi bisu dari perjalanan zaman dan menjadi jendela ke dalam kebudayaan yang telah ada selama berabad-abad.
Artikel Menarik Lainnya:
- Mitos dan Keindahan Candi Ratu Boko: Konon Bisa Membawa Pengunjung Kembali ke Masa Lalu
- Tenri Ajeng Datangi Polda Metro Usai Somasi, Mau Laporin Inara Rusli dan Virgoun?
- Produktif! Warga Binaan Lapas Kelas IIB Tulungagung Ciptakan Kaligrafi dari Kayu
Konten ini adalah kiriman dari Z Creators Indozone.Yuk bikin cerita dan konten serumu serta dapatkan berbagai reward menarik! Let's join Z Creators dengan klik di sini.
