Fastboat atau kapal cepat bernama Kebo Iwa Express dengan tujuan Nusa Penida-Sanur yang mengangkut turis asing tenggelam dihantam gelombang besar di perairan Ketewel, Selasa (3/1/2022).
Berdasarkan informasi yang dihimpun jumlah penumpang yang naik boat tersebut sebanyak 23 orang penumpang, dan 5 penumpang sudah nyebrang dengan menaiki boat lainnya.
Fastboad tersebut lepas jangkar dari pelabuhan maruti menuju pelabuhan sanur pada pukul 16.30 wita.
Setelah berjalan hampir 20 menit, boat mengalami kebocoran di perairan ketewel Gianyar kemudian tenggelam dan untungnya pada saat kejadian ada beberapa boat yang melintas dengan tujuan sanur.
Baca juga: Kapal KM Nurul Hidayah Tenggelam, Proses Evakuasinya Menegangkan!
Pada saat itu korban yang terombang-ambing di lautan berhasil di selamatkan oleh ABK beserta wisatawan yang kebetulan naik di boat lain dan sementara korban beserta capten boat dan ABK berhasil di selamatkan.
Beruntungnya tidak ada korban jiwa dalam kejadian terebut, namun beberapa penumpang mengalami luka ringan dan kerugian barang barang dari penumpang.
Boat Kebo Iwa , Selasa sore (3/1/2023) tenggelam di perairan Ketewel, Gianyar. Beruntung, sebelum seluruh kapal tenggelam,.para penumpang berhasil diselamatkan. pic.twitter.com/nzkR8xp0xu
— Solo Per Vendetta (@SeeU2Morrow__) January 4, 2023
Kepala Satuan Polairud Polres Gianyar AKP Wayan Antariksawan menyatakan, posisi kapal tenggelam itu terlihat dari daratan Pantai Manyar, Desa Ketewel, Kecamatan Sukawati.
“Terlihat oleh warga di sini, ada kapal karam. Penumpang kelihatan nyebur ke laut,” kata Antariksawan Selasa malam.
Untungnya jarak antara kapal yang tenggelam dengan bibir pantai sekitar 500 meter dari Pura Batur Segara sehingga bisa dilihat warga.
Baca juga: Terjebak di Toilet, Adik Ayu Anjani Baru Dievakuasi dari Kapal Setelah 4 Jam
Selanjutnya penumpang yang terombang ambing di permukaan air ditolong oleh kapal yang lain yang kebetulan berada di jalur Nusa Sanur. Mereka semua ditolong untuk naik ke atas fastboat satu persatu.
Penumpang tersebut kemudian dievakuasi menuju pelabuhan sanur.