Sampai saat ini salah satu fitur penting yang masih belum dihadirkan oleh Twitter di layanan sosial media miliknya adalah fitur edit atau sunting. Pasalnya kini sosial media lain seperti Facebook hingga Instagram sudah memiliki fitur tersebut.
Kehadiran fitur edit sendiri berfungsi agar para pengguna bisa mengubah tulisan di postingan yang mereka unggah jika terdapat kesalahan dalam penulisan atau hal-hal lainnya.
Baru-baru ini salah satu Senior Editor dari The Verge yaitu Tom Warren pun telah memberikan informasi bahwa kini Twitter sedang mencoba menghadirkan fitur edit tersebut. Namun fitur edit yang dimaksud tidak seperti yang dipikirkan oleh banyak orang.
Ya, diketahui bahwa fitur tersebut memang tidak dapat menyunting atau mengubah teks dari cuitan secara langsung. Namun fitur ini dapat membantu pengguna agar tidak perlu mengetik ulang jika ada typo di dalam cuitan atau komentar mereka.
Pasalnya setelah pengguna menghapus komentar di Twitter dan ingin berkomentar lagi, maka Twitter akan langsung menampilkan komentar yang terakhir kali ditulis oleh pengguna. Setelah itu pengguna dapat menambah atau mengubah tulisan yang salah.
Twitter seems to be testing a neat way to edit tweets. If you delete a tweet when you reply to someone and then go to reply again it brings the old text back so you can correct your typo https://t.co/t4KKLNmjWT pic.twitter.com/YNQ6FSIlLS
— Tom Warren (@tomwarren) September 13, 2020
"Twitter tampaknya sedang menguji coba fitur baru untuk menyunting tweet. Jika kamu menghapus satu tweet dan ingin melakukan tweet kembali, nantinya kata yang sebelumnya ditulis akan muncul kembali," tulis Tom Warren di akun Twitter pribadinya.
Tampaknya Twitter sendiri memang tidak memiliki niat sama sekali untuk menghadirkan fitur edit seperti sosial media lainnya. Namun hal tersebut yang saat ini membuat Twitter menjadi unik dan disukai orang.
UPDATE: Tom Warren pun telah diberikan konfirmasi oleh pihak Twitter bahwa fitur ini merupakan sebuah bug dan bukan uji coba yang sedang dilakukan oleh pihak Twitter kepada pengguna.