Perusahaan teknologi Xiaomi, segera melakukan produksi massal mobil berteknologi canggih pada paruh pertama 2024. Hal ini dipastikan setelah Xiaomi sukses melakukan tahap pengujian di musim dingin.
"Xiaomi Auto telah membuat kemajuan lebih besar dari yang diharapkan. Baru-baru ini, tes musim dingin telah selesai dan kami berharap untuk memproduksi secara massal pada paruh pertama tahun berikutnya," kata Ketua dan CEO Xiaomi, Lei Jun, dikutip dari Paindaily, Rabu (8/3/2023).
Untuk mengembangkan mobil pertamanya, Xiaomi dikabarkan telah menggelontorkan dana senilai 433 juta dolar AS atau setara dengan Rp6,6 triliun.
Baca Juga: Rilis 9 Maret di Indonesia, Ini Spek dan Harga Redmi 12C: Cuma 1,5 Jutaan!
Menurut Lei Jun, lini usaha baru Xiaomi ini dikembangkan dengan sejumlah teknologi canggih. Xiaomi mengembangkan sendiri chip yang diperlukan, dengan kemampuan kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI), pencitraan, robot humanoid bionik, manufaktur cerdas, dan bidang lainnya dalam beberapa tahun terakhir.
Robot humanoid bionik adalah sistem dinamis yang kompleks, yang terkait erat dengan bidang teknis yang muncul seperti mengemudi otomatis. Lei Jun mengatakan perkembangannya akan menjadi kunci untuk pengembangan sosial dan ekonomi dan kompetisi ilmiah dan teknologi internasional.
Baca Juga: Demi Lebih Dekat dengan Konsumen Tanah Air, Mazda Indonesia Headquarter pun Hadir
Saat ini, China telah mengeluarkan sejumlah standar nasional untuk keamanan data terkait mobil. Hanya saja, pengembanganya masih belum mencakup seluruh bidang.
Untuk alasan ini, Lei menyarankan untuk mempercepat perumusan standar keamanan data di sekitar mobil dan siklus hidup data sambil membangun mekanisme berbagi data mobil. Dengan demikian, data di antara perusahaan mobil dapat diedarkan dengan lebih baik.
Artikel Menarik Lainnya:
