Perkembangan teknologi saat ini membuat kemampuan kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) semakin hebat. Bahkan saat ini AI sudah dapat melakukan banyak hal yang dilakukan oleh manusia, bahkan dalam waktu yang cepat.
Baru-baru ini CEO Tesla dan SpaceX, Elon Musk menanggapi kehadiran kecerdasan buatan (AI) yang kini mereka gunakan pada perusahaan Tesla serta SpaceX, contohnya saja fitur kemudi otomatis yang terdapat di mobil buatan Tesla.
Elon Musk menyebutkan dalam 5 tahun ke depan, terdapat kemungkinan besar bahwa AI sudah dapat mengalahkan manusia. Hal tersebut pun menjadi sebuah ancaman yang besar dan harus diperhatikan oleh banyak orang di masa depan.
"Kenapa AI sering diabaikan oleh orang pintar, menurut saya sendiri, mereka tak berpikir bahwa komputer bisa pintar seperti mereka. Itu adalah sebuah sifat yang angkuh dan sangat salah," ucap Elon Musk seperti dikutip dari The Independent.
"Kita perlu menyadari bahwa AI bisa jauh lebih pintar daripada manusia, dan jangka waktunya kurang lebih sekitar 5 tahun lagi. Namun hal tersebut bukan berarti semuanya akan tamat. Justru kita harus mengubah keadaan agar tidak semakin buruk," lanjut Elon.
Pada tahun 2016 lalu Elon Musk juga pernah mengatakan bahwa kehadiran kecerdasan buatan dapat membuat manusia berisiko untuk dijadikan sebagai budak oleh kecerdasan buatan. Maka dari itulah semua orang harus berusaha untuk belajar sehingga tidak dapat diperbudak.
