Seorang ibu di Amerika Serikat mengklaim bahwa dia dipaksa untuk menyekolahkan putranya di rumah, setelah pihak sekolah mengetahui dia adalah model OnlyFans, sebuah platform 'khusus orang dewasa'.
Dia adalah Sara Blake Cheek, ibu berusia 31 tahun yang anaknya tidak diperbolehkan masuk sekolah lagi. Hal ini karena profesi Sara Blake Cheek yang dianggap tidak sesuai dengan kebijakan sekolah.
Baca Juga: Akun OnlyFans Miliknya Ditemukan Murid, Guru Fisika di Skotlandia Langsung Resign
Melansir dari Daily Star, Sara saat ini tinggal di rumah mewah seharga 1 juta dolar (Rp15,2 miliar) bersama suami dan keempat anaknya. Rumah tersebut berlokasi di Florida, negara bagian AS.
Dia menjelaskan jika putranya yang masih berumur 7 tahun telah mendapatkan perlakuan yang buruk dari pihak sekolah, setelah tau bahwa ibunya adalah seorang model 'panas'.
Ternyata Sara tidak sendirian guys! Model OnlyFans lain yang bernama Victoria Triece, juga mendapatkan perlakuan yang hampir sama.
“Saya memiliki situasi yang sama (dengan Victoria), yaitu dilarang menemani anak saya bermain sepak bola, hanya karena saya berkecimpung dalam platform OnlyFans. Saya tidak diizinkan membawa mereka untuk berlatih, menonton pertandingan mereka, atau berkomunikasi dengan pelatih," kata Sara, kepada Daily Star.
“Putra saya bahkan diskors dari sekolah dan saat saya mencoba berkomunikasi dengan kepala sekolah, dia menolak untuk berbicara dengan saya atau memberikan alasan mengapa anak saya diperlakukan dengan buruk hanya karena saya ada di OnlyFans," sambungnya.
Victoria sebelumnya telah menjadi sukarelawan selama lima tahun di sekolah putranya. Namun semua itu berubah usai salah satu orang tua murid membocorkan ke pihak sekolah, jika ia adalah model OnlyFans yang kerap membagikan konten 18+ kepada para subscriber-nya.
Baca Juga: Pakai Platform OnlyFans, Model Dewasa Maria Vargas Sukses Jadi Wali Kota
Sejak itu, Victoria mengajukan gugatan terhadap sekolah puteranya setelah tidak diperkenankan lagi menjadi sukarelawan. Apalagi menurutnya masalah yang disampaikan pihak sekolah merupakan hal sepele dan bisa dicarikan jalan keluarnya.
Kemudian, ia juga tidak diizinkan untuk dekat-dekat dengan murid di sekolah dasar Sandy Lake. Lebih parahnya lagi, Victoria sampai tidak boleh menginjakkan kakinya lagi di sekolah tersebut.
Artikel Menarik Lainnya:
