Hebat! Lifter Junior Indonesia Banjir Medali dan Rekor Dunia

- Rabu, 23 Oktober 2019 | 17:10 WIB
Lifter junior Indonesia, Muhammad Faathir (celana merah). (Antara/HO/PB PABBSI)
Lifter junior Indonesia, Muhammad Faathir (celana merah). (Antara/HO/PB PABBSI)

Prestasi kembali ditorehkan dunia olahraga Indonesia, setelah sebelumnya wushu yang menyabet emas di kejuaraan dunia, kini gantian angkat besi yang mengharumkan nama Indonesia.

Dalam Kejuaraan Asia Junior dan Remaja IWF 2019 yang berlangsung di Pyongyang, Korea Utara, Selasa (23/10), dua lifter junior Indonesia, Muhammad Faathir yang turun di kelas 61 kg dan Windy Cantika Aisyah yang turun di kelas 49 kg berhasil memborong medali emas.

"Kita sudah membuktikan bahwa di level usia bisa meraih prestasi tingkat Asia maupun dunia," kata Sonny Kasiran selaku Manajer Pelatnas PB PABBSI.

Lifter yang baru berusia 16 tahun, Faathir berhasil merebut tiga medali emas di nomor snatch (119 kg), clean and jerk (153 kg) dan total angkatan (272 kg) sekaligus memecahkan dua rekor dunia dan tiga rekor Asia yakni snatch dari 118 kg ke 119 kg, clean and jerk dari 149 kg ke 153 kg, serta total angkatan dari 269 kg ke 272 kg.

Tiga rekor Asia yang pecah masing-masing snatch dari 118 kg ke 119 kg, clean and jerk dari 149 kg ke 153 kg, serta total angkatan dari 261 kg ke 272 kg.

Sementara lifter putri Indonesia, Windy berhasil menyabet satu emas dan dua perak di kelas 49 kilogram. Medali emas dipersembahkan di nomor snatch (84 kg) dan clean and jerk (102 kg).

Windy pun berhasil memecahkan tiga rekor dunia maupun Asia remaja dengan rekor snatch 82 kg ke 84 kg, clean & jerk dari 100 kg ke 102 kg, serta total angkatan dari 182 kg ke 186 kg.

Selain kedua nama tadi, beberapa lifter lain juga berhasil membawa pulang medali seperti Rizky Juniansyah yang turun di kelas 67 kg membawa pulang tiga medali perak. 

Sementara Mohammad Yasin yang turun di kelas 67 kg berhasil meraih satu perak dan satu perunggu.

Menyikapi hasil positif ini Sonny Kasiran berharap agar para lifter junior ini terus mendapat perhatian dan pelatihan yang intensif hingga dapat terus berprestasi dan mendongkrak poin menuju Olimpiade 2020.

Artikel Menarik Lainnya:

Bayi Lahir Tanpa Kulit, Ini Penyebab yang Harus Kamu Ketahui

Aktivis Tuntut Aturan Atas Pelecehan Seksual Sekolah Agama di Nigeria

Tugas Berat Jokowi Untuk Menpora: Perbaiki Sepak Bola Indonesia!

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X