Skandal Doping, Lagu Lama Dunia Olahraga Rusia

- Selasa, 10 Desember 2019 | 14:52 WIB
WADA menjatuhkan hukuman 4 tahun bagi Rusia akibat terlibat skandal doping. (Reuters/Denis Balibouse)
WADA menjatuhkan hukuman 4 tahun bagi Rusia akibat terlibat skandal doping. (Reuters/Denis Balibouse)

Rusia kembali harus berurusan dengan masalah doping setelah sebelumnya terlibat skandal serupa beberapa tahun lalu.

Skandal doping Rusia pertama kali tercium pada laporan 2015 setelah Badan Anti Doping Dunia (WADA) menemukan kasus doping massal pada atlet-atlet Rusia.

Sebagai hukumannya, banyak atlet Rusia yang absen dari dua perhelatan Olimpiade terakhir hingga dicabutnya bendera dan lagu kebangsaan Rusia di Olimpade musim dingin Pyeongchang tahun lalu.

Kini kasus doping itu kembali menyeruak setelah WADA memberikan respon terhadap manipulasi data laboratorium para atlet Rusia mengenai doping.

Alhasil, sanksi tegas pun kembali dijatuhkan. Rusia dilarang ikut ajang olahraga berkategori besar selama 4 tahun terhitung sejak dibacakan putusan pada Senin (9/12).

Hukuman itu membuat atlet-atlet Rusia yang bersih dari doping masih dapat berlaga di turnamen internasional namun tanpa bendera dan lagu kebangsaan Rusia, persis seperti yang mereka lakukan di Olimpiade musim dingin Pyeongchang 2018.

Namun hukuman ini justru malah disikapi agresif oleh para pejabat Rusia salah satunya Igor Lebedev, seorang anggota parlemen dan wakil ketua majelis rendah parlemen Rusia.

Ia menyebut apa yang sudah dilakukan WADA sebagai bagian untuk menghentikan dominasi Rusia di kancah olahraga. Igor pun menyarankan agar membawa masalah ini ke pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) untuk mengajukan banding.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X