Bek AC Milan Davide Calabria mengaku tak masalah jika timnya dianggap "underdog" atau non unggulan dalam perburuan juara Liga Italia 2021/22. Calabria mengatakan AC Milan ingin menghadirkan kejutan.
AC Milan finis di peringkat keenam Liga Italia musim 2019/20. Di musim 2020/21, Rossoneri sempat jadi pemuncak klasemen Liga Italia hingga pergantian tahun.
Namun posisi mereka tergeser oleh rival sekotanya, Inter Milan yang akhirnya meraih scudetto. Sedangkan Milan harus puas finis di peringkat kedua.
Jelang musim baru, Davide Calabria tak masalah jika Milan kembali ditempatkan sebagai underdog dalam persaingan scudetto. Milan justru makin termotivasi untuk melanjutkan perkembangannya bersama Stefano Pioli.
"Musim lalu kami finis kedua dan tidak ada yang berpikir kami bisa meraih hasil itu, karena yang difavoritkan jadi juara dalah tim yang masuk empat besar di musim sebelumnya," ujar Calabria kepada Il Corriere dello Sport seperti dilansir Football Italia.
"Kalau sekarang tidak ada yang percaya kepada kami, itu jauh lebih baik. Targetnya adalah terus meningkat."
"Tim harus melanjutkan perkembangan dan musim ini langkah baru menanti kami karena kami akan main di Liga Champions dan menghadapi laga-laga level top lainnya," katanya.
