Pangeran Harry dan Meghan Markle dipercaya tidak akan bercerai karena pernikahan mereka terlalu saling bergantung. Hal itu disampaikan ahli kerajaan, Ingrid Seward.
Dalam wawancara dengan GB News, seperti dilaporkan oleh Entertainment Daily, Seward percaya bahwa pernikahan Duke dan Duchess of Sussex itu tidak akan berakhir karena pasangan kerajaan ini begitu saling bergantung satu sama lain.
"Banyak gosip dan pembicaraan bahwa Meghan telah keluar dan beraktivitas di LA tanpa Harry. Tapi saya rasa mereka sudah mencapai tahap dalam pernikahan mereka, di mana keduanya bisa melakukan hal-hal sendiri," kata Ingrid Seward.
Baca Juga: Sosok Wanita Pertama yang Jamah Keperjakaan Pangeran Harry di Usia 17 Tahun
"Mereka benar-benar selalu bersama seperti lem. Tapi saya tidak berpikir bahwa pernikahan mereka sedang terpuruk. Saya hanya berpikir bahwa mereka sedang menemukan sedikit kemandirian dari satu sama lain, yang sebelumnya belum pernah kita lihat," tambahnya.
Lebih jauh, ahli kerajaan itu menyebut jika keduanya saling bergantung dan tidak mungkin berpisah.
Baca Juga: Film Dokumenter Pangeran Harry & Meghan Markle Tayang Desember 2022, Cerita Tentang Apa?
Pernyataan Ingrid Seward ini muncul di tengah rumor bahwa Pangeran Harry telah menghubungi pengacara perceraian "beberapa bulan yang lalu" akibat perselisihan dengan Meghan Markle.
Untuk diketahui, Pangeran Harry dan Meghan Markle menikah pada 19 Mei 2018 di Kastel Windsor di Inggris. Kala itu, pernikahan keduanya menyita perhatian dunia.
Pada 9 Januari 2020, keduanya memutuskan untuk walkout atau keluar dari keluarga Kerajaan Inggris dan memilih tinggal di California, USA dengan keluarga kecil mereka.
Artikel Menarik Lainnya:
